Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Peristiwa

Gantung Diri, Darah Kakek Ini Merembes Sampai Kaki

Penulis : Nana - Editor : Heryanto

17 - Sep - 2017, 11:09

Tali tampar yang dijadikan alat gantung diri TA (82) di pohon pepaya milik warga Desa Sumberoto, Donomulyo (Nana)
Tali tampar yang dijadikan alat gantung diri TA (82) di pohon pepaya milik warga Desa Sumberoto, Donomulyo (Nana)

MALANGTIMES - Kasus bunuh diri yang terjadi di wilayah Kabupaten Malang bisa terbilang cukup banyak terjadi. Rata-rata para pelaku yang mengakhiri hidupnya dengan gantung diri terbilang berumur tua dan memiliki riwayat penyakit menahun.

Kini, kasus gantung diri kembali terjadi pada warga Dusun Panggungwaru Rt 39. Rw 09, Desa Sumberoto, Kecamatan Donomulyo berinisial TA (82) yang ditemukan tergantung di ladang pohon pepaya milik Wakidi.

Baca Juga : Ditemukan Sepatu, Kaus Kaki, Topi di Dekat Hilangnya Pendaki Gunung di Kota Batu

Kondisi TA yang ditemukan oleh Riyanto (50), warga Dusun Kalisangkrah, Sumberoto yang sedang mencari kroto ini, dalam kondisi yang mengerikan. Pasalnya, jasad TA yang gantung diri mengeluarkan banyak darah yang melumuri sampai kakinya.

"Kaget banget melihatnya. Apalagi kondisinya mengeluarkan darah. Saya langsung hubungi pak Kades (Budi Utomo, red),"kata Riyanto, Minggu (17/09). 

Akhirnya, setelah bersama-sama melihat kondisi korban, saksi melaporkan kejadian kepada kepolisian setempat. "Kita langsung lapor, mas, akhirnya kepolisian dan pihak puskesmas datang ke lokasi,"ujar Budi.

Dari hasil pemeriksaan oleh tim puskesmas, korban gantung diri yang mengeluarkan darah cukup banyak ini, tidak ditemukan adanya tanda bekas kekerasan.

"Tapi korban memang memiliki riwayat menahun yaitu wasir atau ambeien. Dimungkinkan pembuluh darahnya pecah,"terang Kapolsek Donomulyo Ajun Komisaris Polisi (AKP) Sardikan yang juga menyampaikan kondisi korban sudah meninggal sekitar 3 jam lalu.

Baca Juga : Lari seperti Kesurupan, Pendaki Hilang di Gunung Buthak Panderman Batu

Riwayat penyakit yang diderita TA dibenarkan juga oleh pihak keluarga yang mengatakan korban memang memiliki penyakit tersebut. 

Pihak keluarga korban juga, menurut Kapolsek Donomulyo, keberatan untuk dilakukan visum atas kejadian tersebut.

"Mereka telah mengikhlaskan korban dan menganggapnya musibah,"ujar Sardikan yang meminta pihak keluarga untuk membuat surat keberatan visum.


Topik

Peristiwa kakek-gantung-diri donomulyo kabupaten-malang


Bagaimana Komentarmu ?


JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Malang Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Nana

Editor

Heryanto