Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Pendidikan

Pemkab Dukung Pembangunan UIN Malang di Turen, Upaya Tingkatkan Kesejahteraan Warga Lokal

Penulis : Ashaq Lupito - Editor : Yunan Helmy

05 - Sep - 2025, 15:34

Placeholder
Bupati Malang HM. Sanusi saat memberikan keterangannya kepada awak media saat ditemui JatimTIMES belum lama ini. (Foto: Ashaq Lupito/JatimTIMES)

JATIMTIMES - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Malang telah mempersiapkan lahan sekitar 15 hektare guna mendukung pembangunan kampus Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim (UIN Maliki) Malang. Dukungan itu turut dilakukan pemerintah guna meningkatkan kesejahteraan warga lokal yang rencananya bakal dibangun kampus di Kecamatan Turen tersebut.

"Akan ada pembangunan kampus UIN Malang di Turen. Persiapannya masih nunggu dari UIN Malang, tapi nanti kami dukung," ujar Bupati Malang HM. Sanusi.

Baca Juga : Pemkab Jember Gelar Baksos Operasi Bibir Sumbing dan Bantuan Kaki Palsu di Program Gus'e Peduli Kesehatan

Rencananya, pembangunan kampus UIN Maliki Malang tersebut bakal membuka beberapa jurusan. Di antaranya berupa jurusan perikanan, pertanian hingga peternakan. "Lahannya sekitar 15 hektare sehingga bisa banyak (menampung mahasiswa)," tuturnya.

Diakui Sanusi, saat ini pembahasan pembangunan kampus UIN Maliki Malang di Turen tersebut sedang berproses sehingga diharapkan bisa segera direalisasikan. "Kalau realisasi (pembangunan) masih nunggu dari pihak UIN," tuturnya.

Sanusi berharap masyarakat di Kabupaten Malang turut memanfaatkan keberadaan Kampus UIN Maliki Malang yang nantinya berada di Turen tersebut. "Ini menjadi kesempatan masyarakat Kabupaten Malang, anak-anak kita untuk menambah belajar, meningkatkan pengetahuannya dengan mudah di Kabupaten Malang," ungkapnya.

Selain untuk menunjang sektor pendidikan, Sanusi optimistis pembangunan Kampus UIN Maliki Malang di Turen tersebut juga mampu meningkatkan kesejahteraan warga lokal. "Kemudian yang kedua, nanti UMKM (usaha mikro kecil dan menengah) di sekitaran kampus itu pasti berkembang. Sehingga diharapkan kesejahteraan masyarakat juga dapat meningkat," tuturnya.

Pejabat publik nomor satu di jajaran Pemkab Malang ini memperkirakan, perputaran uang jika Kampus UIN Maliki Malang di Turen telah beroperasi mencapai puluhan miliar. Perkiraan tersebut hanya mempertimbangkan  segi UMKM, belum termasuk kos bagi mahasiswa dan sebagainya.

"Kalau mahasiswanya 5 ribu saja, kemudian masing-masing mahasiswa Rp 2 juta sebulan untuk kebutuhan hidupnya, makan-minum, itu Rp 10 miliar sudah beredar per bulannya," ujarnya.

Baca Juga : Pemkab Magetan Kabulkan Permintaan Bebas Biaya Parkir untuk Ojol, Terminal dan Rumah Sakit Menyusul

Sebelumnya, Pemkab Malang dengan Kementerian Agama Republik Indonesia (Kemenag RI) telah melangsungkan penandatanganan naskah perjanjian hibah daerah (NPHD) dan berita acara serah terima (BAST). Pada saat itu, agenda dilangsungkan di UIN Maliki Malang pada 2022 silam.

Rencananya, Kampus IV UIN Maliki Malang tersebut akan dibangun di wilayah Kecamatan Turen, tepatnya di kawasan Kelurahan Sedayu. Yakni dengan lahan yang dihibahkan seluas kurang lebih 15 hektare dan diharapkan dapat segera beroperasi pada 2026 mendatang.

Nantinya, lahan seluas sekitar 15 hektare tersebut, akan dimanfaatkan pihak UIN Maliki Malang untuk pengembangan fakultas agrokompleks. Yakni terdiri dari program studi peternakan, pertanian, perikanan dan kelautan.


Topik

Pendidikan UIN Maliki Malang UIN Malang kampus Turen Kabupaten Malang Pemkab Malang



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Indonesia Online. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Malang Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Ashaq Lupito

Editor

Yunan Helmy