Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Pemerintahan

Pipanisasi Saluran Air Bakal Dibangun di Kromengan, Diproyeksikan Jangkau 400 KK

Penulis : Ashaq Lupito - Editor : Sri Kurnia Mahiruni

01 - Sep - 2025, 19:16

Placeholder
Sejumlah pihak terkait saat melakukan survei lokasi pembangunan pipanisasi saluran air bersih di Kecamatan Kromengan pada Senin (1/9/2025). (Foto: BPBD Kabupaten Malang for JatimTIMES)

JATIMTIMES - Pemerintah Pusat bakal membangun pipanisasi saluran air bersih di Desa Kromengan, Kecamatan Kromengan, Kabupaten Malang. Rencananya, pembangunan pipanisasi bakal menjangkau pasokan air bersih bagi 400 kepala keluarga (KK) di wilayah sekitar.

Kepala Bidang (Kabid) Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Malang Sadono Irawan menuturkan, sebagai tahap awal, pada Senin (1/9/2025) telah dilangsungkan survei lokasi pada pembangunan pipanisasi saluran air bersih.

Baca Juga : Kantor P4MI Hadir di Jember, Bupati Gus Fawait: Urus Surat Kerja ke Luar Negeri Tidak Perlu Jauh

"Pipanisasi dilakukan oleh BBWS (Balai Besar Wilayah Sungai). Sedangkan untuk anggarannya dari Pemerintah Pusat melalui kementerian terkait," ujar Sadono dalam konfirmasinya usai berlangsungnya survei, Senin (1/9/2025) menjelang petang.

Dijelaskan Sadono, survei dilakukan pada sejumlah titik yang di antaranya meliputi Sumber Air Nggawung, Dusun Nggawung, Desa Karangrejo, Kecamatan Karangploso, Kabupaten Malang. Pada agenda tersebut, sejumlah pihak terkait termasuk BPBD Kabupaten Malang juga melakukan survei pada keberadaan tandon di Desa Kromengan.

"Pipanisasi dilaksanakan untuk pemenuhan kebutuhan air bersih bagi warga sejumlah 400 KK," ujar Sadono.

Pengerjaan pipanisasi rencananya sepanjang 2,2 kilometer. Yakni di mulai dari Sumber Air Nggawung, Dusun Nggawung, Desa Karangrejo, Kecamatan Karangploso, Kabupaten Malang.

"Kemudian akan dialirkan menuju dua tandon yang berlokasi di Dusun Balokan, Desa Kromengan," ujar Sadono.

Sebelumnya, BPBD Kabupaten Malang juga telah melakukan monitoring dan koordinasi dalam rangka mengantisipasi dampak kekeringan. Upaya mitigasi bencana kekeringan tersebut berlangsung sejak Senin (25/8/2025) hingga pertengahan minggu lalu.

Pada rangkaian monitoring tersebut, menyasar sejumlah wilayah rawan kekeringan. Yakni mulai dari Kecamatan Kalipare, Sumberpucung, Gedangan, Sumbermanjing Wetan, Donomulyo, Pagak, hingga Kecamatan Bantur, Kabupaten Malang.

Baca Juga : Forkopimda dan Ormas Duduk Bersama, Wali Kota Mas Ibin Tegaskan Blitar Harus Aman

Hasilnya, BPBD Kabupaten Malang mendapatkan beberapa laporan sumur warga yang mulai mengering di Desa Ringinsari, Kecamatan Sumbermanjing Wetan. "Namun untuk saat ini, kebutuhan air masih aman walaupun perangkat desa menyampaikan ada beberapa laporan dari warga terkait sumur yang sudah mulai mengering," terang Sadono.

Kondisi sejumlah sumur warga yang mulai mengering tersebut, disampaikan Sadono, dilaporkan terjadi di Dusun Sidomukti khususnya di RT 21. Selain sumur yang mulai mengering, sejumlah rumah warga juga diketahui belum terjangkau oleh pipanisasi saluran air bersih.

"Sesuai laporan perangkat desa, di Desa Ringinsari juga ada penampungan air milik PDAM. Namun ada beberapa RT yang belum tercover pipanisasi yang dilakukan oleh PDAM. Yakni di Dusun Krajan RT 9 dan Rt 10, Desa Ringinsari," pungkasnya.

Meski demikian, Sadono menyebut, belum ada dampak signifikan dari mulai mengeringnya sumur warga tersebut. "Kondisi kekeringan kritis tersebut kalau sumber mata air lebih dari 3 kilometer telah mengering. Kalau sudah kering kritis, nantinya akan diadakan gerakan distribusi air kepada warga terdampak," pungkas Sadono.


Topik

Pemerintahan Badan Penanggulangan Bencana Daerah BPBD Kabupaten Malang pemkab malang pipanisasi Kabupaten Malang



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Indonesia Online. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Malang Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Ashaq Lupito

Editor

Sri Kurnia Mahiruni