MALANGTIMES - Suasana duka menyelimuti rumah duka Eko Prasetyo, di RT 19 RW 04, Dukuh Sebaluh Desa Pandesari Kecamatan Pujon, Kabupaten Malang.

Mendiang Eko adalah suporter Arema Cronus Indonesia yang meninggal dunia, di Sragen, saat akan berangkat untuk mendukung tim kesayangannya. Eko diketahui dikeroyok oknum suporter Surabaya United.

Baca Juga : Jebolan Persema Punya Target Jalani Musim Kedua di Liga 1 Bersama Arema FC

Dari pantauan MALANGTIMES, sanak saudara, kerabat juga Aremania di wilayah Pujon, terlihat mulai berdatangan ke rumah duka untuk memberikan belasungkawa.

Di lingkungannya, Eko Prasetyo diketahui merupakan pribadi yang baik dan rajin beribadah.

"Anaknya baik, sosialnya ke tetangga juga sangat baik. Dan ibadahnya juga rajin, tidak pernah telat," kenang Sunaryo, paman Eko Prastyo, kepada MALANGTIMES, Sabtu, (19/12/2015).

Tak hanya itu, dalam pergaulan sehari-hari dengan teman-temannya di kampung, Eko tak pernah ada masalah. Keseharian Eko yang bekerja sebagai supir buah, juga dikenal mudah bergaul.

Baca Juga : Lama Tak Terlihat, Striker Lama Arema FC Akan Bergabung

"Almarhum orangnya kalem. Tidak banyak tingkah, asyik, tidak membeda-bedakan, dan kalau lagi ngumpul, waktunya shalat mas Eko pamit dahulu untuk shalat," kata Didik Monyong Aremania Puncak.

Para kerabat dan Aremania, sudah mulai berkumpul di rumah duka sejak pukul 5 pagi tadi. (*)