MALANGTIMES - Di tengah booming-nya olahraga bersepeda, masyarakat benar-benar harus berhati-hati. Sebab, saat ini pelaku kejahatan sudah mulai marak menyasar sepeda jenis sepeda lipat ataupun sepeda Mountain Bike (MTB).
Kejadian kehilangan sepeda sendiri sering terjadi beberapa waktu belakangan dan kini kembali meresahkan masyarakat.
Baca Juga : Preteli Sparepart Mobil Jaminan, Pemilik Toko Dipolisikan
Kali ini, kejadian pencurian sepeda kayuh di kawasan Perumahan Ndalem Kagelan, Jalan Raya Sekarpuro, Ampeldento, Kecamatan Pakis, Kabupaten Malang. Dalam sehari, saja, pelaku pencurian menggasak empat sepeda milik warga perumahan tersebut.
Salah satu korban, yakni Rengga Asmara (31), warga Peruma Ndalem Kagelan, membenarkan jika pelaku pencurian menggasak empat sepeda. Kejadian itu dijelaskannya terjadi pada Minggu, (23/8/2020).
"Bukan hanya sepeda saya, sepeda tetangga saya juga hilang. Ada empat sepeda MTB yang hilang bersamaan," bebernya.
Kejadian kehilangan sepeda tersebut baru diketahui pada pagi hari setelah pembantu di rumah Rengga ditanyai oleh tetangga depan rumahnya, apakah juga kehilangan sepeda atau tidak.
Setelah mendapatkan informasi dari tetangga, selanjutnya pembantu mengecek sepeda milik Rengga yang berada di depan rumah. Di situ baru diketahui jika sepeda Rengga ikut dicuri.
"Pas ditanya tetangga itu tahunya, dicek ternyata sepeda saya juga ikut hilang. Saya heran juga padahal pagar tetangga juga lumayan tinggi, tapi sepedanya tetap saja dicuri," terangnya.
Saat kejadian, dirinya mengaku tengah tidak berada di rumah. Saat itu dirinya berada di luar kota untuk suatu keperluan. Di rumah, hanya ada pembantu yang menunggu rumah. Sepeda miliknya bermerek United dengan tipe Miami FX77, ia letakkan di depan rumah dan selama ini masih dalam keadaan aman-aman saja.
"Karena di perumahan kan one gate sistem, ada penjaganya di depan, sehingga dipikir aman-aman saja. Tiga tahun tinggal di sini, baru kali ini kejadian," ungkapnya.
Baca Juga : Musnahkan Barang Kena Cukai Ilegal, Negara Terselamatkan dari Kerugian Rp 1,5 Miliar Lebih
Diduga pelaku beraksi pada dini hari dengan cara memanjat pagar pembatas perumahan yang cukup tinggi. Setelah itu, diduga pelaku langsung menyasar sejumlah rumah yang mungkin sebelumnya sudah dipantau memiliki sepeda bermerek dengan harga yang cukup mahal.
"Palingan sudah dipantau sebelumnya. Kaburnya lewat belakang, bisa saja sepeda dilempar melewati tembok. Sebab dilihat dari CCTV depan, juga nggak terlihat ada orang melintas," paparnya.
Akibat kejadian tersebut, korban menderita kerugian sekitar Rp 5 juta. Sementara, untuk jenis dan kerugian yang dialami oleh tetangga, pihaknya tak mengetahui pasti. Namun kini pihaknya mengaku telah melaporkan kasus pencurian tersebut ke polisi.
Sementara itu, perihal kehilangan sepeda, sebelumnya juga terjadi pada warga Gadang Regency. Dua Sepeda senilai Rp 15 juta, milik Roni Wibowo (43), warga Perum Gadang Regency, Blok P1, Kelurahan Gadang, Kecamatan Sukun, Kota Malang, raib digasak maling, (19/8/2020).
Sebelumnya lagi, maling bermobil terekam CCTV menyatroni sebuah rumah A 2/21 di kawasan Perumahan Pondok Alam Sigura-Gura, Kelurahan Karangbesuki, Kecamatan Sukun, Kota Malang. Kejadian tersebut terjadi pada Jumat (31/7/2020).
Para pelaku yang berjumlah empat orang, menggasak dua buah sepeda milik empunya rumah. Dua sepeda tersebut, satu berjenis sepeda anak merek Wimcycle dan satu lagi berjenis sepeda mountain bike bermerek Thrill. Akibatnya, korban menderita kerugian sekitar Rp 8,5 juta.
