MALANGTIMES - Anda sudah pernah menyaksikan akrobat bukan? Ya aksi akrobat memang begitu menarik untuk disaksikan. Sebab, adegan yang memukau membuat para penggemarnya tercengang melihatnya.
Bahkan, tak jarang akrobat tersebut menyuguhkan aksi-aksi berbahaya dan menantang maut. Sehingga mereka yang melihatnya terbelalak dan sangat tegang menyaksikan aksi tersebut.
Baca Juga : Viral Surat Stafsus Jokowi untuk Camat, Dicoreti Bak Skripsi hingga Berujung Minta Maaf
Namun, dalam beberapa aksi akrobat menantang di berbagai negara, ada sejumlah aksi yang gagal hingga akhirnya justru merenggut nyawa sang pemain akrobat. MalangTIMES merangkum dari channel Youtube Trending Kafe soal pemain akrobat nekat menantang maut, namun akhirnya tewas karena aksi akrobatiknya gagal.
1. Jim Baily

Pada tahun 1891, seorang stuntman asal Australia bernama Jim Baily melakukan aksi berbahaya. Yakni bergelantungan di bawah pesawat saat lepas landas.
Saat bergelantungan di bawah pesawat, Jim Baily hanya menggunakan sebuah sabuk yang diikatkan pada tubuhnya. Sementara tangannya hanya berpegangan pada besi as roda pesawat.
Namun usai lepas landas dan berada pada ketinggian yang cukup tinggi, tiba-tiba sabuk yang mengikat tubuh Jim putus. Sampai akhirnya, ia harus bergelantungan menggunakan kedua tangannya.
Tetapi, karena terus bergantungan di atas ketinggian, lama-kelamaan Jim pun tak kuat menahan pegangan pada as roda pesawat. Dia kemudian terjatuh dari ketinggian 500 kaki dan langsung meninggal di tempat.
2. Kyle Lee

Pada 2013, sebuah film mengharuskan Kyle Lee, seorang stuntman profesional, bergelantungan di atas tebing tinggi batu corona.
Namun nahas. Karena kurangnya perhitungan, tali yang ia gunakan terlalu panjang. Saat ia melompat dari atas tebing, bukan malah membuatnya mengayun, tapi malah langsung jatuh membentur dasar tebing yang berupa bebatuan.
Tak pelak aksi itu langsung membuat Kyle Lee tewas di tempat tanpa bisa diberi pertolongan.
3. Karl Wallenda

Karl Wallenda adalah seorang pendiri sirkus internasional bernama Flying Wallendas. Sirkus tersebut sangat terkenal dengan aksi-aksinya yang unik dan menantang maut.
Tahun 1978, ketika Karl berusia 73 tahun, ia tetap saja tidak berhenti untuk melakukan aksi sirkus berbahaya. Kakek ini malah menantang dirinya untuk melintasi dua menara dengan menggunakan seutas kawat sepanjang 37 meter tanpa pengaman apa pun.
Namun saat sudah berhasil berjalan setengah perjalanan, tiba-tiba saja angin kencang bertiup dan mengganggu keseimbangan sang kakek. Karl pun langsung terjatuh dari ketinggian 121 kaki dan tewas di lokasi kejadian.
4. Sailendra Nath Roy

Pria asal India ini dikenal dengan kekuatan rambutnya yang luar biasa. Bahkan ia pernah menarik sebuah kereta hanya dengan menggunakan rambutnya.
Pada 2013, Sailendra sengaja ingin mencatatkan dirinya pada Guinnes of Record. Yakni dengan melintas di kawat sepanjang 174 meter yang membentang di atas sungai dengan menggunakan rambutnya.
Namun pada saat sudah berjalan beberapa meter, tiba-tiba saja rambutnya tersangkut dan membuatnya tidak bisa bergerak sama sekali. Dan 20 menit kemudian, akhirnya ia pun tidak terlibat bergerak sama sekali, sampai akhirnya tim penyelamat menolong Sailendra dari gelantungan pada kawat.
Setelah ditolong, dia langsung dibawa ke rumah sakit dan oleh tim dokter. Namun, ia dinyatakan sudah tewas karena serangan jantung.
5. Dean Potter

Pada 2013 lalu, atlet olahraga ekstrem Dean Potter (43) melakukan olahraga terbang dengan pakaian bersayap dimulai dari tebing di California. Ia terjun dari tebing ketinggian ratusan meter dengan mengandalkan pakaian parasut yang ia gunakan.
Tetapi, entah bagaimana sebabnya, Dean pun akhirnya terjatuh dari ketinggian ratusan meter karena parasutnya tak memgembang dengan sempurna. Ia ditemukan tewas setelah regu penolong melakukan upaya pencarian besar-besaran.
6. Pavel Kashin

Tahu olahraga parkour? Ya, Pavel merupakan atlet olahraga berbahaya ini.
Olahraga ini memang begitu mengesankan. Meskipun dalam aksinya terlihat mudah, namun dalam kenyataannya, olahraga ini begitu sulit untuk dilakukan oleh seorang amatir.
Bahkan untuk seorang profesional saja, aksi ini masib cukup berbahaya. Di Rusia, 20 orang telah tewas akibat olahraga ini. Namun para pecinta olahraga ini tetap saja tidak kapok untuk melakukan olahraga ini.
Baca Juga : Viral Video Warga Beri Semangat kepada Pasien Positif Covid-19
Seperti halnya Pavel Kashin. Kendati dirinya menyadari olahraga ekstrem ini bisa membuatnya cedera parah, bahkan mati, dia tetap saja tak takut untuk melakukannya.
Tapi pada suatu hari, saat melakukan aksi parkour di atas gedung berlantai 16, aksi Pavel merupakan aksi terakhirnya. Sebab, saat melakukan back flip, ia mengalami kesalahan sampai akhirnya jatuh dari lantai 16 dan langsung meninggal dunia di lokasi kejadian.
7. Hand Stand Maut

Belum diketahui jelas identitas pemain akrobat berbahaya ini. Awalnya ia melakukan hand stand di pinggiran sebuah gedung pencakar langit.
Tak ada yang janggal pada aksinya tersebut. Namun tiba-tiba saja, keseimbangan saat melakukan hand stand terganggu sampai akhirnya membuat orang tersebut terjatuh dari gedung yang mempunyai tinggi sekitar 100 kaki dan langsung tewas.
8. Jean Walker

Jean adalah perempuan yang mampu melakukan atraksi akrobat luar biasa. Ia bisa berjalan di atas sayap pesawat tanpa pengaman apa pun saat pesawat terbang. Atraksi tersebut sering disebut wing walker.
Namun pada 2013 lalu, saat Jean melakukan akrobat tersebut, pesawat yang ia gunakan tak bisa dikendalikan oleh pilot. Sampai akhirnya pesawat tersebut terjatuh dan meledak membuat mereka di dalamnya langsung tewas, termasuk Jean.
9. Todd Green

Sama seperti Jean, Todd juga merupakan akrobator yang melakukan aksi berjalan di atas sayap pesawat ketika terbang. Namun, tewasnya Todd bukan disebabkan jatuhnya pesawat, melainkan tergelincir saat mencoba berpindah dari pesawat ke helikopter.
Ia pun sempat terekam kamera saat terjatuh dari ketinggian ratusan kaki sampai akhirnya nyawanya tak terselamatkan oleh tim medis.
10. Matthew Cranch

Pria 24 tahun ini tewas dalam sebuah aksi akrobat. Saat itu, ia melakukan aksi akrobat dengan dilontarkan oleh sebuah meriam. Meriam pelontar pun berhasil melontarkan dirinya ke udara hingga puluhan meter ke udara.
Sayang jaring-jaring penangkap tak perpasang dengan sempurna karena tali pengait juga terpasang pada sebuah truk yang ikut goyang akibat kerasnya letusan meriam.
Kemudian ia pun jatuh dan terbentur keras pada tanah. Dan tragisnya, tim medis pun tidak bisa menyelamatkan nyawa Matthew. (*)
