Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Peristiwa

Korban Longsor Sulfat Roland Sumarna Ditemukan di Bendungan Sengguruh, Kondisi Mengapung

Penulis : Tubagus Achmad - Editor : Yunan Helmy

20 - Jan - 2021, 16:58

Placeholder
Jenazah Roland Sumarna saat dilakukan evakuasi oleh Tim Basarnas dan SAR gabungan di Kamar Mayat RSSA Kota Malang, Rabu (20/1/2021). (Foto: Istimewa) 

MALANGTIMES - Korban longsor di Perumahan Griya Sulfat Inside Kavling 10, RT. 09/RW. 18, Kelurahan Bujulrejo, Kecamatan Blimbing, Kota Malang atas nama Roland Sumarna (40) pada hari Senin (18/1/2021) lalu sudah diketemukan pada hari Rabu (20/1/2021) di Bendungan Sengguruh, Kabupaten Malang. 

Jenazah ditemukan oleh tim Basarnas dan SAR gabungan yang telah melakukan penyisiran Sungai Bango mulai hari Selasa (19/1/2021) hingga hari ini Rabu (20/1/2021). Jenazah ditemukan dalam kondisi mengapung di Bendungan Sengguruh sekitar pukul 05.45 WIB. 

Baca Juga : 8 Jam Pencarian Korban Hanyut di Sungai Bango belum Ditemukan

 

Koordinator Lapangan Kantor Basarnas Surabaya Ainul Mukhdin yang memimpin jalannya pencarian korban atas nama Roland Sumarna (40) mengatakan bahwa dirinya membenarkan bahwa jenazah yang ditemukan merupakan Roland Sumarna karena terdapat beberapa ciri-ciri yang dimiliki oleh korban. 

"Posisinya (jenazah, red) di dekat Dam Sengguruh. Kita cepat dapat informasi tim dari provinsi dan petugas jaga BPBD yang ada disana langsung kita lakukan proses evakuasi. Ciri-cirinya dibawah mata kanan (Roland Sumarna, red) ada tai lalatnya," ungkapnya ketika ditemui awak media di Kamar Mayat Rumah Sakit Saiful Anwar (RSSA) Kota Malang, Rabu (20/1/2021). 

Lanjut Ainul bahwa saat ini korban atas nama Roland Sumarna (40) sedang menjalani Visum et Repertum di Kamar Mayat RSSA Kota Malang. Jika memang sudah mencukupi akan segera dikembalikan kepada keluarga. 

"Menyerahkan kembali (jenazah Roland Sumarna, red) ke pihak keluarga. Terus kita lakukan penutupan operasi SAR," ucapnya. 

Sementara itu, Sekretaris BPBD (Badan Penanggulangan Bencana Daerah) Kabupaten Malang Bagyo di lokasi yang sama juga menuturkan bahwa pada malam harinya, petugas SAR gabungan telah mencurigai bahwa jenazah mebgarah ke Bendungan Sengguruh karena cuaca semalam sedang hujan deras. 

"Korban relatif dikatakan masih utuh. Sebenarnya tadi malam teman-teman yang ada disana sudah dapat tanda-tanda. jadi teman-teman yang potensi ini, kan masing-masing punya tugas sendiri-sendiri.dan teman-teman yang di dam kemarin malam sudah bau. Cuma karena hujan kebawa sampai Bendungan Sengguruh, malam sudah masuk warning," jelasnya. 

Baca Juga : Hujan Deras Mengguyur Kota Malang, BPBD Ingatkan Potensi Terjadinya Banjir dan Longsor

 

Tim BPBD Kabupaten Malang dikatakan Bagyo mendapatkan informasi bahwa kemungkinan jenazah Roland Sumarna pada hari Selasa (19/1/2021) malam sudah berada di Bendungan Sengguruh. Namun, pihaknya belum berani memastikan karena cuaca sedang hujan dan dapat membahayakan petugas SAR yang melakukan pencarian. 

"Karena kita kan tidak bisa membedakan. Terus tadi pagi, kuranng lebih kita ketemukan itu jam 6 kurang seperempat," terangnya. 

Untuk langkah yang dilakukan bahwa hingga sampai saay ini masih dalam proses otopsi di Kamar Mayat RSSA Kota Malang. "Nanti disini kita lakukan otopsi. Kalau cukup otopsi luar sesuai rekomendasi Basarnas, karena tanda-tanda kekerasan mungkin tidak ada, tanda-tanda fisik itu bahwa benar memang korbannya maka kita hanya lakukan otopsi luar," pungkasnya.


Topik

Peristiwa



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Indonesia Online. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Malang Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Tubagus Achmad

Editor

Yunan Helmy