MALANGTIMES - Terjadi penambahan 4 pasien yang dinyatakan positif terpapar Covid-19 di Kabupaten Malang, Senin (9/11/2020). Merujuk pada data yang dirilis Dinkes (Dinas Kesehatan) Kabupaten Malang, penambahan 4 pasien tersebut berasal dari Kecamatan Karangploso, Pakis, Singosari, dan Wagir.
”Dengan bertambahnya 4 pasien tersebut, jumlah pasien yang terkonfirmasi positif Covid-19 di Kabupaten Malang meningkat jadi 1.080,” terang Humas Satgas Covid-19 Kabupaten Malang, Aniswaty Aziz saat dikonfirmasi Senin (9/11/2020).
Baca Juga : Betah di Zona Oranye, Wali Kota Batu Ingatkan Wisatawan supaya Berwisata dengan Aman
Sekedar diketahui, jika dibandingkan dengan jumlah pasien yang sembuh, angka penambahan pasien positif Covid-19 terpantau lebih sedikit. Yakni selisih 1 kasus.
”Ada tambahan 5 pasien (Covid-19 yang sembuh), hingga hari ini (Senin 9/11/2020) total ada 957 pasien yang dinyatakan sembuh dari Covid-19,” terang Aniswaty.
Penambahan 5 pasien tersebut, diterangkan Aniswaty, berasal dari Kecamatan Sumbermanjing Wetan, Singosari, Pakis, Pagelaran, dan Karangploso.
”Dengan penambahan 1 pasien dari Singosari itu, total ada 207 pasien dari Kecamatan Singosari yang dinyatakan sembuh. Jumlah tersebut membuat Singosari mendominasi penambahan pasien sembuh terbanyak di Kabupaten Malang,” terang Aniswaty.
Tidak hanya pasien positif Covid-19 dan pasien yang sembuh saja yang mengalami penambahan, pada hari ini (Senin 9/11/2020) pasien yang meninggal akibat terpapar virus yang diduga berasal dari Wuhan, China tersebut juga mengalami penambahan.
Baca Juga : Desa Bulukerto Turun Jadi Zona Oranye, Persentase Kematian Capai 10 Persen
”Untuk pasien Covid-19 yang meninggal bertambah 1 orang jiwa, yakni dari Kecamatan Poncokusumo. Total ada 67 pasien yang meninggal akibat positif terpapar Covid-19,” sambung Aniswaty.
Sebagai informasi, merujuk pada data terbaru yang dihimpun Dinkes Kabupaten Malang, tercatat ada 56 pasien yang masih berjuang pulih setelah dinyatakan positif terpapar Covid-19.
Rinciannya, 41 pasien dirawat dengan metode isolasi mandiri, 3 pasien dirawat di rumah sakit rujukan Covid-19, sedangkan 12 pasien sisanya menjalani perawatan di gedung observasi.
