Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Kesehatan

290 Kasus Positif Covid-19 di Kota Malang, Rasio Tracing 1:30

Penulis : Arifina Cahyati Firdausi - Editor : Nurlayla Ratri

08 - Jul - 2020, 08:23

Ilustrasi. (Foto: Istimewa).
Ilustrasi. (Foto: Istimewa).

MALANGTIMES - Tak kunjung melandai, jumlah kasus positif Covid-19 di Kota Malang kini telah mencapai angka 290 orang. 

Pada Selasa (7/7/2020) kemarin, penambahan pasien masih cukup tinggi yakni sebanyak 12 orang. Di antaranya, 3 orang berdomisili dari wilayah Kecamatan Kedungkandang, 4 dari Kecamatan Blimbing, 4 dari Kecamatan Lowokwaru, dan 1 wilayah Kecamatan Klojen.

Baca Juga : 30 Karyawan BRI Kanwil Malang Dikabarkan Positif Covid-19, Sutiaji: Bisa Iya, Bisa Tidak

Wali Kota Malang Sutiaji menyatakan pasien positif Covid-19 akan terus bertambah seiring proses tracing yang semakin gencar dilakukan oleh petugas kesehatan.

Apalagi, kini rasio tracing bagi warga terkonfirmasi positif semakin diperluas dengan rasio perbandingan 1:30. Artinya 1 dari pasien konfirm positif maka setidaknya yang dilakukan tracing sebanyak 30 kontak eratnya.

"Memang kemarin tracing-nya saya sampaikan kan bolak-balik, satu orang banding 30 secara otomatis swabnya juga banyak. Nanti 1 positif di-tracing sampai 100 nanti tambahnya dua kali lipat itu, pasti sudah. Teori epidemiologinya begitu. Semakin banyak swab, semakin banyak penambahan," jelasnya.

Meski begitu, pihaknya masih terus mengupayakan untuk menekan angka kasus. Hanya saja langkah tersebut belum final, masih ada SOP yang harus disepakati bersama dari bidang kesehatan bersama tim Gugus Satgas Covid-19 Kota Malang.

"Ya kita terus upayakan, ini masih nunggu satu SOP nya. Tracing, tracing-nya kemarin ini kan mestinya bagaimana harusnya itu masih belum dilaksanakan menunggu kesatupaduan dari tim kami," imbuhnya.

Di sisi lain, angka penambahan pasien belakangan ini juga didominasi dari PDP (Pasien Dalam Pengawasan) yang naik status menjadi terkonfirmasi positif Covid-19.

Hal inilah, yang juga menjadi perhatian. Bahkan, ia mengatakan jika Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Timur akan menerapkan status pasien yang sebelumnya PDP langsung berstatus sebagai pasien terkonfirmasi positif Covid-19.

"Itulah makannya sekarang ada trend baru (PDP yang naik status terkonfirmasi positif Covid-19 cukup tinggi). PDP itu nanti sudah langsung dikonfirmasi positif, rencana gitu dari provinsi. Begitu PDP berarti sudah positif. Kalau seperti itu nanti penambahan kita ya bisa 200-an," tandasnya.

Baca Juga : Tembus 11 Orang Positif Covid-19, Desa Mojorejo Terapkan Pembatasan Sosial Berskala Lokal

Dengan total jumlah kasus saat ini, pasien yang telah dinyatakan sembuh sebanyak 71, sedangkan yang meninggal dunia tercatat ada 23.

Sementara itu, kasus Covid-19 untuk kategori lainnya juga ada penambahan. Seperti, ODP (Orang Dalam Pantauan) kini mencapai 1.010 atau bertambah 5 dibanding hari sebelumnya. Dengan rincian, 44 masih dalam tahap dipantau, 964 sudah selesai pemantauan, dan 2 dinyatakan meninggal.

Lalu, kategori PDP totalnya menjadi 429. PDP yang dinyatakan sehat ada 208 orang, yang masih dalam perawatan ada 181, dan meninggal dunia sebanyak 40.

Kemudian, untuk OTG (Orang Tanpa Gejala) mengalami penambahan sebanyak 23 orang, kini totalnya menjadi 857.

Sedangkan kategori ODR (Orang Dalam Risiko) tercatat ada pengurangan sebanyak 171 dari hari sebelumnya, totalnya kini ada 3.237 kasus.


Topik

Kesehatan


Bagaimana Komentarmu ?


JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Malang Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Arifina Cahyati Firdausi

Editor

Nurlayla Ratri