Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Peristiwa

Tagihan Membengkak hingga Rp 20 Juta, PLN Sebut Ada Keteledoran Pelanggan

Penulis : Arifina Cahyati Firdausi - Editor : Heryanto

09 - Jun - 2020, 21:08

Placeholder
PLN Area Malang. (Foto: Istimewa).

MALANGTIMES - Ramai diperbincangkan masyarakat Malang Raya lantaran tagihan listrik membludak hingga Rp 20 juta, PLN angkat suara.

Tagihan yang dialami oleh seorang bernama Teguh Wuryanto, seorang pelanggan PLN asal Lawang, Kabupaten Malang tersebut disinyalir karena keteledoran dari pelanggan itu sendiri.

Baca Juga : Si Jago Merah Beraksi, Isi Kafe di Kota Batu Ludes Terbakar

M Eryan Saputra, Area Manager PLN Malang menyatakan bahwa pemakaian dari pelanggan memang terhitung mencapai jumlah tarif tagihan Rp 20 Jutaan. Hal itu, disinyalir pemilik usaha bengkel las tersebut sempat lupa untuk mematikan alatnya. Sehingga tagihan listrik bisa sangat tinggi.

"Kenapa pemakaiannya juga segitu (mencapai Rp 20 juta), karena beliau ada industri usaha salah satu peralatan listrik yang mereka pakai adalah las. Alat ini menggunakan kapasitor, dan kapasitor yang mereka punya ini manual. On off nya scr manual. Pada saat bulan kemarin ketika mereka memakai kapasitas tersebut, kapasitor itu lupa dimatikan. Sehingga listriknya terpakai terus," jelasnya saat dihubungi MalangTIMES, siang ini (Selasa, 9/6/2020).

Ia menyebut, jumlah tagihan mencapai puluhan juta itu hal yang wajar bagi usaha yang memiliki kapasitas penggunaan listrik mencapai 23.000 KVA.

"Sebenarnya dari tarifnya wajar, itu kan 23.000 KVA, pemakaiannya pasti besar sekali. Itu 10 kali lipat dari pemakaian listrik di rumah, klo rumah daya 2.200 aja sudah tinggi, ditambah peralatan-perakatan lainmya. Apalagi kalau ini kan 10 kali lipat dari itu," imbuhnya.

Lebih lanjut, Eryan menyampaikan jika petugas PLN juga sudah mendatangi pelanggan yang mengeluhkan tersebut untuk diberikan penjelasan. Bahwa penyebab dari tagihan listriknya membludak karena pemakaian kapasitas yang diluar kendali.

Baca Juga : Hari Ini, 25 Tahun Telkomsel Dirikan Layanan Pasca Bayar

"Itu kan sebetulnya tergantung pamakaian. Kalau pemakaiannya sedikit tentu tagihan juga sedikit. Kemungkinan pelanggan ini lupa mematikannya dalam kurun waktu yang cukup lama. Kami dari teman-teman PLN sudah mendatangi dan memberikan penjelasan dari beberapa hari yang lalu, hari ini pun juga. Dan beliaunya juga sudah paham," terangnya.

Pihaknya juga telah memberikan simulasi penghitungan meter listrik untuk menentukan jumlah tagihan. Dalam hal ini, ia mengatakan jika pelanggan yang bersangkutan sudah memahami.

"Tadi sudah disimulasikan juga, dan beliaunya sudah paham. Kami juga minta untuk membuat klairifikasinya , biar tak terkesan seperti bola liar yang menyudutkan PLN," tandasnya.


Topik

Peristiwa



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Indonesia Online. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Malang Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Arifina Cahyati Firdausi

Editor

Heryanto