MALANGTIMES - Minimarket dikawasan Jalan Sudanco Supriyadi, Kelurahan Bandungrejosari, Kecamatan Sukun, Kota Malang, nyaris dibobol tiga pelaku kejahatan.
Baca Juga : Sebelum Beraksi, Maling Burung Ini Sempat Ikut Jaga Pos Ronda
Aksi pembobolan itu terjadi Minggu (10/5/2020) sekitar pukul 01.30 WIB. Disaat masyarakat beristirahat setelah seharian menjalankan berbagai ibadah di bulan Ramadan.
Minimarket di kawasan Sukun yang jadi incaran ketiga bandit itu hampir ludes isinya. Tapi, nasib baik dan kehati-hatian pemilik minimarket membuatnya bisa bernafas lega.
Pasalnya, walau ketiga bandit itu berusaha membobolnya tapi tak bisa membuat para pelaku bisa masuk ke dalam minimarket. Gara-garanya atap kamar mandi minimarket terbuat dari beton cor, yang tak bisa mereka jebol.

Imam Teguh, salah satu saksi mata yang juga ikut mengamankan pelaku menjelaskan, jika ia mengetahui kejadian tersebut saat tengah begadang di depan gang yang posisinya disebrang jalan lokasi minimarket.
Saat itu, sekitar pukul 01.30 WIB, ia kemudian melihat tiga orang laki-laki yang gelagatnya mencurigakan. Tiga laki-laki tersebut kemudian menuju kamar mandi yang ada di depan minimarket dengan cara melewati belakang stand yang ada di depan minimarket tersebut.
Satu persatu pelaku kemudian masuk ke kamar mandi. Sementara satu orang lainnya mengawasi di luar. Hampir setengah jam lebih para pelaku ini keluar masuk secara bergantian dari dalam kamar mandi tanpa diketahui apa yang dilakukannya.
"Saya curiga kok ke kamar mandi jalannya lewat belakang stand itu, saya kemudian awasi terus. Setelah itu nggak lama mereka keluar kamar mandi dan kemudian mencoba memanjat pagar dan naik ke atas atap. Paling karena atapnya setelah plafon jebol ternyata cor mereka kemudian keluar manjat pagar," tutur Imam.
Lanjutnya, melihat aksi pelaku itu, Imam lantas segera memberitahu adiknya jika terdapat maling yang akan masuk ke dalam minimarket. Bersama sang adik, keduanya kemudian mengawasi para pelaku.
Baca Juga : Tersangka Mengaku Aksi Penipuan dan Penggelapan Dilakukan di Banyak Tempat
"Setelah itu saya hampiri pelaku. Tau saya datang para pelaku ini kabur. Satu pelaku langsung saya kejar sama adik saya. Sementara dua pelaku sepertinya kabur melompat ke samping rumah kosong," bebernya.
Satu pelaku yang kabur, kemudian dikejar oleh Imam dan adiknya. Meskipun saat itu pelaku sempat bersembunyi di bawah jembatan, namun pelaku akhirnya tetap berhasil diamankan.
"Saat diamankan tidak ditemukan membawa sajam. Nggak tau juga kalau sudah dibuang. Saat ditanya pelakunya ini ngaku Ciptomulyo, usianya ya kisaran 18-an," jelasnya.
Kapolsek Sukun, AKP Suyoto, membenarkan perihal aksi percobaan pencurian tersebut. Meskipun satu pelaku tertangkap, saat ini pihaknya masih enggan membeber identitas pelaku.
"Sudah kita amankan, tapi saat ini masih kita selidiki dan kembangkan," pungkasnya.
