MALANGTIMES - Memasuki bulan Ramadan 1441 Hijriah, Wali Kota Malang Sutiaji menegaskan tak ada larangan bagi umat muslim untuk melaksanakan ibadah salat Tarawih berjamaah.
Baca Juga : Mengharukan, Begini Kisah Kesabaran Sahabat Terakhir Rasulullah
Meski begitu, masyarakat tetap diminta untuk menerapkan physical distancing serta protokol kesehatan yang ditetapkan.
Sutiaji menyampaikan, protokol kesehatan selama pandemi covid-19 menjadi keharusan bagi seluruh masyarakat untuk dipatuhi. Dia pun berharap agar masyarakat tetap mengutamakan kesehatan, tanpa kecuali saat menjalankan ibadah di bulan suci Ramadan.
"Sepenuhnya kami serahkan kepada masyarakat. Tak ada larangan dari pemerintah, tapi protap kesehatan dan physical distancing harus tetap diperhatikan," terangnya.
Sementara itu, malam ini, Masjid Jami Kota Malang akan tetap melaksanakan Salat Tarawih berjamaah. Pelaksanaan Salat Tarawih di hari pertama ini akan tetap dilaksanakan di tengah pandemi covid-19.
Meski begitu, para jamaah yang akan mengikuti Salat Tarawih berjamaah tetap dianjurkan untuk tetap mematuhi protokol kesehatan yang ditetapkan Pemerintah selama pandemi covid-19. Sama halnya dengan pelaksanaan Salat Jumat, para jamaah yang dalam kondisi kurang fit diharapkan untuk beribadah di dalam rumah saja.
Baca Juga : Tata Cara & Bacaan Niat Salat Tarawih Sendiri di Rumah saat Pandemi Covid-19
"Iya, Masjid Jami tetap melaksanakan Salat Tarawih," terang Takmir Masjid Agung Jami, Mahmudi.
Sementara itu, Pemerintah Indonesia melalui Kementerian Agama mengimbau agar masyarakat melaksanakan ibadah Salat Tarawih di rumah saja selama Bulan Suci Ramadan 2020. Anjuran itu dikeluarkan untuk mencegah dan mengantisipasi persebaran covid-19.
