Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Kuliner

Namanya Solein, Inovasi Kuliner Ini Dibuat dari Listrik, Air, dan Udara

Penulis : Irsya Richa - Editor : Sri Kurnia Mahiruni

04 - Jul - 2019, 09:47

Makanan solein. (Foto: istimewa)
Makanan solein. (Foto: istimewa)

MALANGTIMES - Inovasi makanan terus dikembangkan, seperti yang dilakukan  perusahaan Solar Foods asal Finlandia. Baru-baru ini, mereka menciptakan inovasi makanan yang terbuat dari listrik, air, dan udara.

Baca Juga : Nongkrong Suasana Asri, Sejuk, dan Tenang Tak Jauh dari Pusat Kota Malang

Inivasi makanan itu diberi nama solein. Solein ini rencananya akan segera dijual di supermarket pada tahun 2021 mendatang.

Solein merupakan bubuk tinggi protein yang memiliki rasa dan tekstur mirip tepung gandum. Lisensi produk solein ini akan didaftarkan ke Uni Eropa sebelum memulai produksi komersial pada tahun 2021.

Bubuk solein ini akan diberi tekstur melalui pencetakan ED atau ditambahkan sebagai bahan baku pada produk makanan dan minuman lain. Untuk harga, solein ini senilai 5 Euro atau sekitar Rp 80 ribu per kilogram.

Proses produksi bubuk solein mirip seperti proses pembuatan bir. Pertama, mikroba hidup dimasukkan ke dalam cairan.

Lalu, mikroba diberi makan dengan karbon dioksida dan gelombang hidrogen yang telah dilepaskan dari air melalui aplikasi listrik. Kemudian, mikroba akan menghasilkan protein yang kemudian dikeringkan untuk membuat bubuk solein.

Baca Juga : Punya Rasa Manis, Pahit dan Legit, Ciri Khas Durian Kunir dan Bajol Desa Jombok

Kepala Eksekutif Solar Foods Dr Pasi Vainikka mengatakan, produk solein ini menjadi makanan berprotein paling ramah lingkungan di dunia.

“Bubuk ini bisa menjadi bahan seperti umumnya bahan lain yang dimasukkan dalam makanan atau bisa juga membuat bubuk ini menjadi serat yang menyerupai daging atau roti di masa depan saat sumber makanan lain sudah mulai menipis,” kata Vainikka.

Inovasi makanan dari tiga elemen itu diklaim sebagai bahan pangan masa depan dengan sumber yang tidak terbatas. Pembuatan produk ini juga berkolaborasi dengan Badan Antariksa Eropa untuk membekali para astronot dengan solein untuk misi pendaratan di Mars.


Topik

Kuliner jatim berita-jatim Solar-Foods Inovasi-makanan Solein


Bagaimana Komentarmu ?


JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Malang Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Irsya Richa

Editor

Sri Kurnia Mahiruni