Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Peristiwa

Sambat Lewat Akun @sutiaji1964, Mahasiswa UB Minta Wali Kota Malang Beri Imbauan kepada Dosen Pelit Nilai

Penulis : Pipit Anggraeni - Editor : Heryanto

30 - Dec - 2018, 18:28

Placeholder
Tanggapan Sutiaji terkait dengan usulan berikan imbauan kepada dosen pelit nilai (twitter)

MALANGTIMES - Pasca melaunching akun resmi twitter dan instagram pada Sabtu (29/12/2018) kemarin, akun Wali Kota Malang, Sutiaji (@sutiaji1964) langsung diserbu warganet. 

Selain menyampaikan keluhan dan kritik seputar pembangunan di Kota Malang, warganet ternyata juga ingin mengenal lebih dekat dengan pria berkacamata itu melalui cuitan bernada guyonan.

Baca Juga : Viral Surat Stafsus Jokowi untuk Camat, Dicoreti Bak Skripsi hingga Berujung Minta Maaf

Seperti akun @bercengkrama misalnya, yang membuat Tweet bernada guyonan terkait dengan aktivitas studi di salah satu perguruan tinggi negeri tempat ia menimba ilmu. 

Dalam cuitan itu, @bercengkrama meminta agar Sutiaji mengeluarkan sebuah imbauan khusus untuk dosennya yang pelit memberi nilai.

"@sutiaji1964 pak tolong kasih imbauan ke dosen saya di UB, kalau kasih nilai jangan pelit-pelit gitu pak," cuit @bercengkrama.

Cuitan itu pun mendapat beragam respons dari warganet, termasuk Sutiaji sendiri. 

Dengan nada guyon, Sutiaji seolah mengikuti jargon anak muda kekinian saat sedang dilanda kegalauan.

"Sabar mas, ini ujian," jawab @sutiaji1964.

"Mohon maaf, apa ini juga wewenang Pemkot?," timpal pemilik akun bernama Freedom pada kolom komentar milik @sutiaji1964 dengan disertai emotikon tertawa dan ucapan selamat tahun baru.

"Bes, ojok direken bes arek ngeniki (Pak, tidak usah dihiraukan anak seperti ini; red) tulis pemilik akun Jonggring Saloko sembari memberi emoji tertawa geli.

Di sisi lain, melalui media sosial ternyata aduan yang disampaikan warga Kota Malang mendapat respons yang lebih cepat. 

Selang beberapa jam saja, aduan yang disampaikan lewat akun @sutiaji1964 itu direspons dan dilempar kepada dinas terkait.

Seperti aduan dari pemilik akun twitter Samsul Arif misalnya yang membuat cuitan aduan kepada Sutiaji melalui akunnya @sutiaji1964 pada Sabtu (29/12/2018) kemarin. 

Dalam cuitannya itu, Samsul Arif meresahkan terkait lampu di penyebrangan kayu tangan yang sudah mati.

Baca Juga : Viral Video Warga Beri Semangat kepada Pasien Positif Covid-19

"Assalamualaikum pak, menyampaikan bahwasannya lampu di penyebrangan kayu tangan mati sudah seminggu ini," tulis Samsul Arif.

Selain itu, aduan lain juga datang dari warga terkait dengan penerangan jalan umum (PJU) yang mati di kawasan Idjen Boulevard. 

Aduan sempat disampaikan kepada akun twitter Disperkim Kota Malang @DPKP_Malkot.

Usai melakukan penanganan terhadap beberapa titik PJU yang mati, Disperkim melalui cuitannya menyampaikan jika PJU telah dibenahi dengan menandai akun @sutiaji1964 dan @PemkotMalang.

"Lampu Penerangan Jalan Umum (PJU) Jl Ijen yang dilaporkan padam oleh masyarakat tengah tertangani dan menyala kembali. @sutiaji1964 @PemkotMalang," tulis @DPKP_Malkot.

Cuitan itu pun mendapat tanggapan dari Sutiaji dengan cara meretweet dan memberi balasan.

"@DKP_Malkot dan @PemkotMalang terima kasih respons cepatnya," jawab Sutiaji melalui akunnya @sutiaji1964 pada Minggu (30/12/2018).

Wali Kota Malang Sutiaji memang baru saja membuat akun resmi di twitter dan instagram pada Sabtu (29/12/2018) kemarin. 

Sejak pertama mengumumkan telah membuat akun resmi, twitter dari politisi Demokrat itu pun ramai diserbu warganet dengan beragam pertanyaan dan kritik.

 


Topik

Peristiwa mahasiswa-ub mengadu-ke-sutiaji Imbauan-kepada-Dosen-Pelit-Nilai



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Indonesia Online. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Malang Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Pipit Anggraeni

Editor

Heryanto