MALANGTIMES - Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Kabupaten Malang tak pernah lelah mempromosikan destinasi wisata di wilayahnya. Kali ini, promosi wisata dilakukan dengan menggelar lomba Ngalam Edan Mancing bertajuk Peduli Lingkungan.
Lomba yang sekaligus memperingati Hari Jadi Ke-1257 Kabupaten Malang itu berlangsung di Desa Wisata Boon Pring Andeman, Desa Sanankerto, Kecamatan Turen, Kabupaten Malang, Minggu (10/9/2017). Dalam gelaran acara ini, Disparbud bekerja sama dengan Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI), Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI), dan masyarakat Desa Sanankerto. Lomba ini sendiri diikuti ratusan peserta.
Baca Juga : Di Jalanan, Senyum-senyum Merekah Menerima Sembako Bantuan UIN Malang
Dari pantauan MalangTIMES di lokasi, peserta antusias mengikuti lomba mancing yang memperebutkan hadiah total Rp 30 juta tersebut. Selain memperebutkan hadiah, peserta juga sangat menikmati keindahan dan kesejukan lokasi wisata Boon Pring yang dikelilingi ribuan pohon bambu di area embung (waduk) Andeman.
Ratusan stik pancing digelar peserta di bibir embung Andeman. Para peserta tampak sibuk memasang umpan ikan. Mereka berharap mendapatkan ikan maskot yang ditebar panitia lomba.
Sebelum lomba mancing dimulai, Kepala Disparbud Kabupaten Malang Made Arya Wedhantara yang didampingi Kepala Desa Sanankerto M. Subur dan Muspika Kecamatan Turen menebarkan 1,257 ton ikan dan maskotnya.
Penebaran ikan menggunakan armada perahu boot mengelilingi embung Andeman di hadapan para peserta mancing. Usai menebarkan ikan, aba-aba lomba memancing di mulai, para peserta dengan sigap melontarkan senar pancingnya ke tengah embung Andeman.
Tak hanya itu. Ratusan wisatawan yang berkunjung ke wisata Boon Pring santa terhibur dengan keberadaan even lomba mancing itu.
Ketua panitia Lomba Ngalam Edan Mancing Agus menjelaskan, event ini dalam rangka memperingati HUT Ke-1257 Kabupaten Malang serta menggencarkan aksi peduli dan menjaga kelestarian lingkungan.
Baca Juga : Trump Ancam WHO, Tedros: Stop Politisasi Pandemi Covid-19
"Acara digelar dua hari mulai (9-10/9/2017) yang diikuti sekitar seratusan peserta. Penebaran ikan untuk lomba jumlahnya disesuaikan dengan HUT Kabupaten Malang, yakni 1,257 ton, terdiri dari ikan mujair dan tombro," kata Agus saat ditemui media online berjejaring luas di Indonesia ini.
Lebih lanjut Agus menerangkan, teknis lomba digelar beberapa sesi. Yaitu pada 9 September 2017 pihaknya menebarkan 2,57 kuintal ikan dalam lomba galatama ikan tombro mulai.pukul 13.00-17.00 WIB. Kemudian Minggu hari ini, ada dua sesi lomba mancing. Sesi pertama melepaskan 5 kuintal ikan tombro mulai pukul 09.00-12.00 WIB. Lalu, sesi kedua menebarkan 5 kuintal ikan mujair yamg dimulai pukul.13.00 -16.00 WIB.
"Kami berharap lomba mancing ini masyarakat sadar menjaga lingkungan dengan tidak merusak alam menggunakan setrum dan bom ikan. Sekaligus mempromosikan wisata Boon Pring Andeman," ujarnya. (*)