Disambut Antusias Warga, Wali Kota Malang Buka Karnaval Grebeg Suro Cemorokandang

Reporter

Riski Wijaya

Editor

Dede Nana

20 - Jul - 2025, 02:28

Wali Kota Malang, Wahyu Hidayat saat memberikan sambutan.(Foto: Riski Wijaya/MalangTIMES).

JATIMTIMES - Wali Kota Malang Wahyu Hidayat membuka gelaran karnaval yang digelar oleh Kelurahan Cemorokandang dalam rangka Grebeg Suro, Minggu (20/7/2025). Pada kesempatan tersebut, Wahyu juga sekaligus memberangkatkan rombongan peserta pawai budaya pada karnaval tersebut. 

Masyarakat nampak sangat antusias pada event yang secara rutin digelar di wilayah Kelurahan Cemorokandang, Kecamatan Kedungkandang tersebut. Bahkan kemeriahan event tersebut sudah nampak sejak Minggu (20/7/2025) pagi. 

Baca Juga : Pengesahan 127 Pendekar, PSHT Sumenep Tekankan Ajaran Budi Luhur

"Ini kan dalam rangka Grebeg Suro, ini rutin, hari ini mereka (masyarakat) melaksanakan dengan sangat meriah," ujar Wahyu, Minggu (20/7/2025). 

Dirinya pun menyampaikan apresiasinya atas gelaran tersebut. Dimana event yang digelar mampu disajikan dengan sangat menarik, yakni dikemas melalui pawai budaya yang menyuguhkan beragam penampilan dari masyarakat Cemorokandang. 

"Saya mengingatkan beberapa larangan. Bahwa kami apresiasi terkait dengan pawai budaya dan kegiatan Grebeg Suro yang  rutin dilakukan," kata Wahyu. 

Salah satu pertunjukan kesenian yang ditampilkan dalam Pawai Budaya Grebeg Suro Kelurahan Cemorokandang.(Foto: Riski Wijaya/MalangTIMES).

Ia mengingatkan agar seluruh peserta tidak ada yang menampilkan pertunjukan yang justru dapat mengganggu atau meresahkan masyarakat. Salah satunya seperti penggunaan sound system dengan kapasitas volume yang besar atau biasa disebut sound horeg. 

"Jangan sampai ada hal-hal yang mengganggu masyarakat. Jadi harapannya yang sewajarnya. Seperti atraksi yang mengganggu seperti Mulyorejo. Ini kan dari  dan untuk masyarakat," tutur Wahyu. 

Selain itu, apresiasi juga ia sampaikan lantaran event tersebut mampu mengundang antusias yang sangat tinggi dari masyarakat. Menurutnya, hal tersebut telah sejalan dengan apa yang ia sampaikan melalui program unggulan dan dasa bakti. 

"Ini merupakan bagian implementasi visi misi dan dasa bakti terkait Ngalam Asik dan 1.000 event. Makanya saya datang sebagai bentuk apresiasi dalam rangka mensukseskan kirab seni dan grebeg suro," jelas Wahyu. 

Salah satu pertunjukan kesenian yang ditampilkan dalam Pawai Budaya Grebeg Suro Kelurahan Cemorokandang.(Foto: Riski Wijaya/MalangTIMES).

Setidaknya ada sebanyak 16 peserta grup yang menyajikan berbagai pertunjukan seni dan budaya pada karnaval tersebut. 16 peserta ini diambil dari sebanyak 11 wilayah RW yang ada di wilayah Kelurahan Cemorokandang. 

"Peserta ini mayoritas dari kalangan muda yang antusias dengan (pelestarian) budaya," jelas Lurah Cemorokandang, Muhammad Abdul Aziz. 

Aziz mengatakan, para peserta pun juga telah diberikan batasan terkait pertunjukan yang akan ditampilkan. Salah satu batasannya yakni diminta untuk tidak menggunakan sound horeg, karena dikhawatirkan dapat mengganggu masyarakat lain.

Baca Juga : Penjelasan MUI Ihwal Klasifikasi Kegiatan Sound Horeg yang Diharamkan

"Sebenarnya kalau di Cemorokandang banyak yang suka sound horeg, tapi kami juga ingin memperhatikan kebijakan Pemerintah Kota Malang. Sehingga kami batasi agar setiap peserta dapat menggunakan sound yang sewajarnya saja," tutur Aziz. 

Dari sebanyak 16 peserta tersebut, ia memperkirakan ada sebanyak 300 masyarakat yang terlibat dalam pawai budaya. Selain itu, pawai tersebut diperkirakan mampu menyedot hingga sebanyak 2.000 masyarakat untuk menyaksikan. 

"Ini juga dalam rangka mengenalkan sejarah dan cikal bakal buring. Dalam hal ini Cemorokandang ini adalah salah satu kerajaan singgahan dari Ken Arok," jelasnya. 

Tak hanya itu, pawai budaya tersebut juga diharapkan dapat membawa dampak positif pada perputaran ekonomi masyarakat sekitar. Setidaknya ada sebanyak 200 pelaku UMKM Kedungkadang yang terlibat. 

"Ada juga UMKM dari luar wilayah, kalau perputaran ekonomi yang terjadi diperkirakan bisa mencapai puluhan juta rupiah," pungkasnya.