MALANGTIMES - Dinas Pekerjaan Umum (PU) Bina Marga Kabupaten Malang terus mengupayakan adanya peningkatan jalan di wilayahnya. Khususnya terhadap tiga ruas jalan strategis yang akan menjadi wilayah-wilayah pendongkrak perekonomian warga Kabupaten Malang.
Tiga ruas jalan strategis tersebut, menurut Kepala Dinas PU Bina Marga Kabupaten Malang Romdhoni, mencakup ruas jalan pantai selatan (pansela), jalan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS), serta Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Singosari.
Baca Juga : Balada Susilo: Hidup di Gigir Kemiskinan Tanpa Jaring Sosial Pemerintah
Tiga ruas jalan strategis inilah yang sampai saat ini terus diupayakan untuk ditingkatkan kualitas dan volumenya dalam berbagai diskusi teknis. Baik di jajaran internal PU Bina Marga sampai di Balai Besar Jawa Timur (Jatim) dan Kementerian PUPR RI.
"Iya, tiga jalan tersebut memang jadi fokus dan konsep kami dalam peningkatan. Kami telah usulkan adanya perubahan status jalan di tiga ruas tersebut. Dari jalan kabupaten menjadi jalan provinsi dan nasional," kata Romdhoni kepada MalangTIMES saat ditemui di pendapa Kabupaten Malang, Kepanjen, Jumat (10/11).
Peningkatan kapasitas jalan di tiga wilayah strategis tersebut seiring dengan masuknya berbagai program akbar pemerintah. Misalnya jalur TNBTS yang merupakan wilayah destinasi unggulan pariwisata nasional maupun di jalur KEK Singosari yang tentunya akan mengalami perubahan signifikan dalam tata lalu lintas nantinya.
Semuanya, kata Romdhoni, perlu didukung dengan adanya jalan yang memadai. "Maka beberapa opsi yang kita sampaikan tentang hal tersebut, baik berupa konsep flyover, penambahan panjang dan lebar jalan, sedang terus dikaji oleh berbagai pihak," ujarnya.
Bahkan, PU Bina Marga telah mengusulkan dan telah disetujui oleh Bupati Malang Dr H Rendra Kresna atas konsep peningkatan kualitas melalui perubahan status jalan yang ada di kabupaten Malang. "Bapak Bupati sudah acc. Ada sekitar 94,760 kilometer panjang jalan yang akan ditingkatkan," imbuhnya.
Baca Juga : Kasus Covid-19 Terus Bertambah, Bupati Malang Klaim Penyebabnya Tertular dari Luar
Rincian jalan yang akan ditingkatkan statusnya tersebut berada di wilayah perbatasan kota Malang, Kota Batu dengan wilayah Kabupaten Malang. Yaitu dari Mangliawan-Talok-Tumpang-Wonomulyo. Ada juga di Asrikaton-Bandara Abdulrachman Saleh, dilanjut Kendalpayak-Kedungpedaringan-Kepanjen. Begitu pula perbatasan Kota Batu dari Karangploso-Giripurwo serta jalur Gondanglegi-JLS menuju Wonokerto-Bantur-Balekambang.
Untuk wilayah KEK dan TNBTS yang rencananya akan ditingkatkan menjadi jalan nasional juga telah diusulkan oleh PU Bina Marga kepada Balai Besar Jatim dan pemerintah pusat. "Kami usulkan seluruh peningkatan itu sepanjang 234,900 km yang melingkupi tiga jalan strategis yang ada," ujar Romdhoni.
Dia juga mengatakan, dengan adanya jalan yang memadai di tiga ruas wilayah tersebut, dipastikan perekonomian masyarakat sekitarnya akan terdongkrak secara pesat. (*)