MALANGTIMES - Insiden Puan Maharani mematikan mic saat sidang DPR membahas UU Cipta Kerja memang sempat membuat heboh publik. Akibatnya, aksi Puan itu pun menjadi viral dan banyak diparodikan oleh beberapa warganet.
Bahkan, namanya pun sempat menjadi trending dan ia mendapat sindiran keras dari beberapa pihak. Sempat diam, akhirnya Puan mengungkapkan alasan mengapa dirinya mematikan mic tersebut.
Baca Juga : Suara Penolakan Omnibus Law Kembali Menggema di Depan Gedung DPRD Kota Malang
Alasan itu disampaikan Puan saat ia dikunjungi oleh host sekaligus YouTuber Boy William di Gedung DPR RI. Video tersebut diunggah melalui channel YouTube Boy pada 12 November 2020 dengan judul "EXCLUSIVE! PUAN MAHARANI KAGET DITANYA INI SAMA BOY WILLIAM!"
Menariknya video itu sudah ditonton lebih dari 800 ribu dan menjadi trending di YouTube. Di awal video itu, tampak Boy yang disambut Puan di lobby gedung.
Puan lantas mengajak Boy berkeliling ruangannya, yakni ruangan Ketua DPR RI Puan Maharani.
Di ruangan itu, Puan biasanya menerima tamu-tamu resmi.
"Kalau saya terima tamu resmi, ini ruang delegasi ya di sinilah saya terima tamu," ujar Puan.
Setelah itu, Puan mengajak Boy menuju ke ruang sidang paripurna.
"Ini ruang sidang paripurna, yang happening itu loh," kata Puan sembari tertawa.
Boy pun tampak takjub saat melihat ruangan sidang yang begitu luas. Dalam kesempatan itu, Boy berbincang kepada Puan kenapa alasan ia memilih terjun ke bidang politik.
Puan pun mengatakan jika hal ini sudah turun menurun dari kakek, ibu dan bapaknya. Awalnya Puan tidak ingin terjun ke dunia politik lantaran terlihat begitu sibuk.
Namun karena desakan sang bapak, ia akhirnya mencoba masuk ke dunia politik.
"Dan ternyata fun," ujar Puan.
Di sela-sela perbincangan, Boy lantas melontarkan pertanyaan yang cukup mengejutkan. Yakni terkait insiden matikan mic di sidang DPR pembahasan UU Cipta Kerja pada 5 Oktober 2020 lalu.
"Bu, Ketua DPR aku punya pertanyaan, itu kenapa kemarin kasus mic tiba-tiba bisa mati?" tanya Boy.
Baca Juga : Kerahkan 3 Unit Mobil Pemadam, Petugas Masih Dalami Pemicu Kebakaran di Gondanglegi
Mendengar itu, Puan lantas menjelaskan aturan dan sistem yang terjadi saat mikrofon di atas meja ruangan sidang dipergunakan peserta sidang.
Memang semua anggota DPR memiliki hak untuk berbicara, dan Puan serta pemimpin lain yang duduk di depan biasanya bergilir untuk menjadi ketua sidang, di mana saat insiden tersebut, orang yang bertugas memimpin sidang adalah orang yang duduk di sebelah kanan Puan.
Pemimpin sidang memiliki tugas untuk menjaga jalannya persidangan dengan baik dan benar. Menurutnya, ruangan sidang memiliki sistem ketika mikrofon anggota yang menyala, maka mereka yang di depan atau anggota lain tidak akan bisa menggunakannya untuk berbicara.
"Jadi kalau satu orang sudah diberikan kesempatan bicara, harusnya tidak mengulang lagi berbicara, tapi memberikan kesempatan pada yang lain untuk berbicara," kata Puan.
"Dan kalau di floor itu lagi berbicara, di atas itu enggak bisa ngomong, karena otomatis," ujar Puan sambil memberikan contoh sistem kerja mikrofon di sana pada Boy.
Lantaran anggota DPR kala itu terus bicara, akhirnya ketua sidang tak memiliki kesempatan untuk bicara akibat mikrofon mati.
"Kebetulan teknisnya itu, yang mengatur bisa berhenti tidak berhentinya orang berbicara atau di-mute atau tidak, hanya yang di meja depan yang di tengah," jelas Puan.
"Pimpinan sidang meminta kepada saya untuk (mematikan mic), supaya dia bisa berbicara," lanjutnya.
Puan pun lantas membantah jika dirinyalah yang melakukan aksi tersebut sehingga menjadi ramai di media sosial jika hal itu dilakukan karena sengaja.
"Saya mematikan mic tersebut bukan disengaja, tapi untuk menjaga jalannya persidangan, supaya berjalan baik dan lancar, dan karena waktu itu sebenarnya sudah diberikan kesempatan untuk berbicara tapi ingin berbicara lagi, berbicara lagi," ujar putri Megawati Soekarnoputri itu.
Video : EXCLUSIVE! PUAN MAHARANI KAGET DITANYA INI SAMA BOY WILLIAM! | #DibalikPintu
