MALANGTIMES - Kampung Warna-warni Jodipan (KWJ) pada Long Weekend akhir bulan Oktober 2020 ini dikunjungi banyak wisatawan. Biasanya dalam satu hari dikunjungi antara 100 hingga 150 orang kini mencapai 300 orang per hari.
Selama masa pandemi, kampung tematik ini sempat tutup beberapa bulan dan dibuka kembali pada September 2020 lalu. Memasuki masa liburan panjang ini, sudah banyak wisatawan yang mulai tertarik untuk datang dan melakukan swafoto di sana.
Baca Juga : Libur Panjang, Cantiknya Pantai CMC Tiga Warna di Malang Bisa Jadi Pilihan
Ketua RW 02 Jodipan, Sony Parin mengatakan selama masa libur panjang sejak Rabu (28/10/2020) kemarin, sudah banyak pengunjung yang terpantau menghabiskan waktu liburan di kampungnya. "Kalau pengunjung, dari kemarin memang sudah terlihat ada peningkatan. Jumlahnya belum tahu, nanti baru diketahui setelah selesai masa liburan, yakni Minggu (1/11/2020)," kata Sony.
Menurut dia, jika di hari biasa jumlah pengunjung berkisar antara 100 hingga 150 orang per hari. Namun, selama masa liburan panjang, biasanya jumlahnya mengalami peningkatan hingga dua kali lipat. "Kalau hari libur, biasanya sekitar 200 sampai 300 orang. Kemungkinan, kali ini jumlahnya bertambah, nanti akan kami hitung," ungkapnya.
Saat ini, Sony mengaku tidak ada batasan pengunjung yang datang. Namun pihaknya memberlakukan protokol kesehatan yang ketat bagi yang masuk KWJ. Hal itu untuk mencegah menyebarnya virus covid-19. "Kami tidak menargetkan berapa banyak yang datang, tidak ada pembatasan juga. Meski liburan, banyak orang yang masih takut keluar rumah juga," ujarnya.
"Kami menerapkan protokol kesehatan secara ketat sesuai aturan. Untuk mengantisipasi penularan covid-19. Mudah-mudahan tidak terjadi apa-apa, slamet (selamat) semua," imbuhnya.
Baca Juga : Genjot Perekonomian, Kampung Topeng Jadi Alternatif Wisata Kota Malang di Tengah Pandemi
Salah satu pengunjung KWJ, Naomi mengatakan bahwa ia berlibur di KWJ bersama keluarga. "Saya baru pertama kali datang kesini. Sebab, banyak yang bilang bagus. Tadi juga sempat foto-foto juga sama keluarga," kata perempuan asal Sidoarjo tersebut.
Sebenarnya, Naomi mengaku cukup takut jika banyak orang yang datang. Namun ia menyadari bahwa saat ini memasuki Long Weekend sehingga banyak orang yang berlibur. "Kalau kondisinya agak padat (pengunjung), ya agak takut. Tapi, kami tetap jaga jarak, pakai masker dan jangan lupa cuci tangan. Apalagi, sebelum masuk, kami juga sudah diperiksa," pungkas Naomi.