MALANGTIMES - Mantan Wakil Ketua DPR RI Fahri Hamzah, kembali menjadi sorotan publik. Pasalnya, muncul usulan agar Presiden Jokowi merekrut Fahri Hamzah untuk menggantikan Moeldoko sebagai Kepala Staf Kepresidenan.
Usulan itu awalnya diungkapkan oleh akun Twitter bernama @MaspiyuO pada Rabu (22/7/2020).
Baca Juga : Penerimaan CPNS Dihentikan, Begini Nasib Rekrutmen CPNS 2019 Kota Malang
"Klo @Fahrihamzah jadi Kepala Staf Presiden menggantikan Moeldoko, apakah anda setuju? :)," ujar akun tersebut.
Usulan itu muncul ketika Fahri tengah berswafoto bersama Presiden Jokowi.
Klo @Fahrihamzah jadi Kepala Staf Presiden menggantikan Moeldoko, apakah anda setuju? :) pic.twitter.com/5yhg8xjHZF
— Mas Piyu Ori :) (@MaspiyuO) July 21, 2020
Cuitan itu pun langsung di balas oleh Fahri Hamzah. Melalui cuitannya Fahri justru meminta izin menjadi rakyat yang bisa menikmati kebebasan.
"Ijinkan saya menjadi rakyat...menikmati kebebasan dan kenikmatan memeluk tanah, laut dan hutan...menghirup udara desa yang bersih dan menjadi sahabat nelayan dan petani..." balas Fahri melalui akun Twitternya @Fahrihamzah.
Ijinkan saya menjadi rakyat...menikmati kebebasan dan kenikmatan memeluk tanah, laut dan hutan...menghirup udara desa yang bersih dan menjadi sahabat nelayan dan petani... . https://t.co/xIF47Oc4Uw
— #2020ArahBaru (@Fahrihamzah) July 21, 2020
Usulan tersebut langsung saja mengundang berbagai komentar warganet. Ada warganet yang setuju dengan usulan akun @MaspiyuO.
@AmaliaCandraya1 : "Setuju. Fahri Hamzah menggantikan Moeldoko. Rocky Gerung menggantikan Fadjroel Rachman dan Ngabalin. Prabowo menggantikan Jokowi. Rizal Ramli menggantikan Ma’ruf Amin."
@ErnaSyahriani : "Gpp juga sih. Krn Moeldoko jg enggak lebih baik dari Fahri Hamzah. Mudah"an bisa lebih baik dari Moeldoko. Seburuk buruknya jg hasilnya sama dgn Moeldoko."
@91fatur : "Setuju,karena jlas" Harus ada orang" Jujur disalam kapal,orang" Yg memikirkan rakyat,bisikannya walaupun tak sampai tapi bsa mempengaruhi kapal teersebut."
@UzieEko : "Berharap banyak @Fahrihamzah jauh lebih baik dan tdk menyakiti hati rakyat yg berharap akan kebaikan negeri ini, ingat ... !! anda di sumpah dgn Al Qur'an bukan dgn rekening.. "
Baca Juga : Kini Mengurus SKCK Harus Miliki Surat Bebas Covid-19
Namun ada pula warganet yang kurang sependapat dengan usulan tersebut.
@INDOTEKH : "Rata rata kalau sudah di kasi jabatan mereka berpihak kepada yg memberi jabatan.Sudah tidak ada lagi membela rakyat. Coba aja lihat berapa banyak aktivis yg dulunya koar koar buat rakyat dan keadilan. Sekarang kentutnya aja ga kedengeran belain rakyat."
@DeJoel691 : "Sebaiknya jangan, Bang Fachri, tak usah masuk kondisi saay ini , Smakin ambruk Partai barunya, Manusia Ada Trust, sesuai Commitmentmu.keras menkritik terus masuk, waduh...smakin tak jelas."
Sebelumnya, usulan Fahri untuk menjadi Kepala Staf Kepresidenan sudah pernah muncul pada Oktober 2019.
Saat itu Fahri diusulkan oleh Dahnil Anzar Simanjuntak lewat akun Twitternya. Usulan itu juga ditanggapi oleh Fahri Hamzah. Ia mengaku jika lebih memilih jadi seorang marbot ketimbang Kepala Staf Kepresidenan.
