MALANGTIMES - Kasus covid-19 di Kota Batu menurun. Karena itu, status Kota Batu pun berubah.Jika sebelumnya Kota Batu masuk dalam zona merah, kini warna dalam peta sebaran covid-19 Jawa Timur berubah menjadi warna kuning.
Berubahnya warna menjadi kuning itu tentunya membuat skor Kota Batu menjadi naik. Dari semula risiko sedang dengan skor 2,2 ke risiko rendah dengan skor 2,47.
Baca Juga : Ancam Demonstran Pakai Kekerasan, Cuitan Trump Lagi-Lagi Disentil Twitter
“Sebelumnya memang masuk zona merah. Kini masuk zona kuning karena skor kita naik. Mengapa demikian? Karena risiko rendah,” ucap Kepala Dinas Kesehatan Kota Batu Kartika Tri Sulandari.
Ia menambahkan, agar bisa berubah warnanya, ada 15 indikator yang harus dipenuhi. Mulai dari dua indikator surveilans kesehatan masyarakat, dua indikator pelayanan kesehatan, dan 11 indikator epidemiologi.
Sementara, hingga Rabu (24/6/2020) jumlah kasus konfirm positif covid-19 di Kota Batu ada 54 orang. Rinciannya, 18 orang sembuh, angka meninggal dunia 4 orang, yang menjalani perawatan 9 orang, yang menjalani isolasi mandiri di rumah 22 orang, serta tersisa satu orang yang menjalani isolasi di shelter Hotel Mutiara Baru.
Sedangkan orang dalam risiko (ODR) mencapai 7.026 orang. Sebanyak 1.711 orang di antaranya sedang dipantau dan 5.315 orang selesai pemantauan.
Kemudian orang tanpa gejala (OTG) ada 391. Rinciannya, 115 masih dalam pemantauan dan 276 selesai pemantauan.
Baca Juga : Hingga Tengah Tahun, Jumlah Kebakaan di Kabupaten Malang Naik Dibanding 2019
Selain itu, orang dalam pemantauan (ODP) mencapai 323 orang. Rinciannya, yang masih dalam masa pemantauan tersisa 21 orang dan 300 selesai pemantauan.
Sedangkan pasien dalam pengawasan (PDP) terdapat 106 orang. Rinciannya, 34 dalam pengawasan, 61 selesai pengawasan, dan 11 orang meninggal dunia.