Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Agama

Istilah "Saya Maafkan tapi Tidak Saya Lupakan", Benarkah? Begini Penjelasan Quraish Shihab

Penulis : Imarotul Izzah - Editor : A Yahya

25 - May - 2020, 15:00

Placeholder
Ulama Tafsir Indonesia, Quraish Shihab. (Foto: screenshot)

MALANGTIMES - Hari lebaran dijadikan sebagai untuk saling maaf-memaafkan. Allah menjadikannya demikian supaya jangan ada yang malu dan segan untuk meminta maaf.

Di sisi lain, terdapat istilah, "Saya maafkan, tapi saya tidak lupakan." Menurut Ulama Tafsir Indonesia Quraish Shihab, istilah tersebut tidaklah benar.

Baca Juga : UIN Malang Kupas Turunnya Al-Qur'an ke Nabi Muhammad yang Tak Bisa Baca Tulis

"Kalau Anda maafkan, Anda harus lupakan. Sudah tidak ada lagi di dalam hati. Saya maafkan tapi tidak lupakan itu bukan maaf namanya," tegasnya dalam Program Narasi saat diwawancarai Najwa Shihab.

Dijelaskan Quraish Shihab, maaf berarti menghapus bekas luka di hati. Dan setelahnya, sebaiknya manusia membuka lembaran baru.

Memang, terkadang untuk bisa betul-betul memaafkan itu berat. Akan tetapi, harus diingat bahwa kesalahan orang lain bisa juga kita lakukan, bahkan lebih besar dari itu.

"Sadarlah kesalahan yang dilakukan orang lain itu boleh jadi bukan maksud dia untuk melakukannya, tetapi terdorong oleh faktor luar," ucapnya.

Lalu, harus diingat bahwa jika kita memohon maaf itu akan menjadikan hubungan kita semakin akrab dengan dia. Dan yang lebih tinggi dari itu adalah berbuat baik kepada orang yang menyakiti kita.

Baca Juga : Dijauhkan dari Tangan Musyrik, Jenazah Sahabat Rasulullah Sengaja Dihanyutkan

Kepada orang-orang yang mampu melakukan hal itu, akan diberi ganjaran oleh Tuhan. Kata Quraish, apabila Tuhan memberikan ganjaran itu artinya dia cinta. Dan cinta Tuhan itu melebihi cinta manusia. Siapa yang dicintai Tuhan maka mata yang digunakannya melihat adalah mata Tuhan, telinga yang digunakannya mendengar adalah telinga Tuhan, tangan yang digunakannya menggenggam adalah tangan Tuhan, kaki yang digunakannya melangkah adalah kaki Tuhan.


Topik

Agama malang berita-malang berita-malang-hari-ini Quraish-Shihab Hari-lebaran saling-memaafkan



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Indonesia Online. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Malang Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Imarotul Izzah

Editor

A Yahya