Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Peristiwa

Bupati Malang Bakal Tandai Rumah Pasien Positif Covid-19, Ini Alasannya

Penulis : Ashaq Lupito - Editor : Lazuardi Firdaus

14 - May - 2020, 21:10

Placeholder
Bupati Malang, HM Sanusi (tengah) beserta jajaran Forkopimda Kabupaten Malang saat menggelar rapat persiapan PSBB di Kabupaten Malang (Foto: Ashaq Lupito/ MalangTIMES)

MALANGTIMES - Terkait penerapan PSBB (Pembatasan Sosial Berskala Besar), Bupati Malang HM Sanusi berharap wilayahnya bisa menjadi daerah percontohan bagi wilayah lainnya. 

Hal itu ditegaskan Sanusi saat dirinya memimpin rapat koordinasi persiapan PSBB di Kabupaten Malang, Rabu (14/5/2020) tengah malam.

Baca Juga : Gelar Rakor Bareng Gubernur Jatim, Bupati Malang Berharap PSBB Dilangsungkan Usai Lebaran

”Tadi Gubernur (Jatim) meminta agar Kabupaten Malang bisa jadi contoh keberhasilan PSBB. Jumlah kasus positif Covid-19 tetap, kalau tidak naik nanti wilayah yang tidak ada kasus Covid-19 akan mendapatkan penghargaan,” kata Bupati Malang usai menghadiri rapat di Bakorwil III bersama Gubernur Jatim, sebelum akhirnya memimpin rapat persiapan satgas menjelang PSBB di Kabupaten Malang.

Belum selesai memberikan pemaparan, Sanusi yang saat itu berkoordinasi dengan Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Kabupaten Malang, Arbani Mukti Wibowo, mendapat kabar jika jumlah kasus Covid-19 yang semula 47 kasus meningkat menjadi 49 kasus, pada Rabu (14/5/2020) malam.

Mendapat keterangan tersebut, Sanusi terlihat kecewa dan menyarankan agar membuka identitas pasien Covid-19 yang ada di Kabupaten Malang. Salah satunya dengan melabeli rumah pasien yang diketahui positif Covid-19 tersebut.

”Iya mau ditandai nanti, ya ditandai positif di depan rumahnya. Supaya masyarakat tau bahwa mendekati area itu sangat rentan untuk ketularan penyakitnya (Covid-19),” tegas Bupati Malang saat ditemui di Pringgitan Pendapa Agung, Rabu (14/5/2020) malam.

Menurut orang nomor satu di pemerintahan Kabupaten Malang ini, kebijakan melabeli rumah pasien positif Covid-19 tersebut bakal dimulai sejak PSBB diterapkan. Yakni pada hari Minggu (17/5/2020). ”Mulai PSBB diterapkan, akan kita tandai (rumah pasien positif Covid-19),” sambung Sanusi.

Terkait dampak di masyarakat akan kebijakan tersebut, Sanusi mengaku sudah siap dengan segala resikonya. Termasuk perihal stigma dan gejolak sosial yang dikhawatirkan akan terjadi di kalangan masyarakat.

”Daripada menimbulkan bahaya, sekarang kita mempertahankan stigma terus menimbulkan bahaya pada orang lain. Ini supaya ada kehati-hatian masyarakat, karena yang rentan menularkan itu orang yang positif. Jadi yang positif itu tidak boleh didekati dan supaya masyarakat tahu. Kemudian yang positif supaya berhati-hati agar tidak mendekati masyarakat,” ungkap Bupati Malang.

Baca Juga : Bersatus PDP Covid-19, Sopir Truk Blitar-Jakarta Meninggal Dunia

Nantinya, lanjut Sanusi, warga yang dinyatakan positif tersebut, akan dibawa ke Rusunawa ASN untuk menjalani isolasi dan perawatan medis. ”Nanti yang sudah sembuh itu dicabut (tanda dirumahnya), diganti negatif supaya masyarakat tidak was-was lagi. Kalau sudah negatif dia dinetralisir lagi kemudian kasih keterangan dia negatif. Rumah ditandai rumah negatif,” ucap Sanusi.

Ketika ditemui usai mendampingi peninjauan Gubernur Jatim ke Rusunawa ASN, Kamis (14/5/2020) pagi. Bupati Malang mengaku sudah menyiapkan skema khusus untuk menerapkan gagasannya tersebut. Bahkan dirinya sudah menyiapkan desain untuk penandaan di rumah warga yang positif Covid-19.

”Nanti, masih dibahas lagi,” tutup Bupati malang saat ditanya perihal desain penulisan didepan rumah warga  positif Covid-19.


Topik

Peristiwa malang berita-malang berita-malang-hari-ini Bupati-Malang HM-Sanusi Tandai-Rumah-Pasien-Positif-Covid-19 Pembatasan-Sosial-Berskala-Besar pemkab-malang



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Indonesia Online. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Malang Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Ashaq Lupito

Editor

Lazuardi Firdaus