MALANGTIMES - Belakangan ini, sejumlah cerita mengenai kehidupan rumah tangga Nabi Muhammad SAW kembali banyak diperbincangkan.
Baca Juga : 5 Rekomendasi Kajian Agama Virtual, Bikin Ramadan di Rumah Aja Makin Berkualitas
Salah satunya, mengenai mahar yang diberikan Rasulullah SAW pada pengantinnya.
Bagaimana kisah sebenarnya saat Nabi Muhammad SAW memberikan mahar senilai Rp 1 miliar untuk menikahi Khadijah?
Dilansir melalui laman Harakah.id, Nabi Muhammad SAW memang sangat memuliakan perempuan.
Diketahui, Nabi Muhammad selalu memberikan mahar besar saat menikahi istri-istrinya.
Salah satunya, yakni saat Nabi Muhammad SAW hendak mempersunting Khadijah.
Beliau memberikan mahar senilai Rp 1 miliar untuk menikahi Khadijah.
Siti Khadijah merupakan satu-satunya perempuan yang menjadi istri Nabi Muhammad jauh sebelum beliau diangkat menjadi rasul.
Mahar senilai Rp 1 miliar itu diberikan Nabi sebagai bentuk penghargaan bahwa perempuan begitu mulia dan memiliki derajat yang tinggi.
Saat menikahi Khadijah, Nabi Muhammad berusia 25 tahun.
Sementara Siti Khadijah berusia 40 tahun.
Nabi memberikan mahar 20 unta bakrah atau dalam pendapat laib disebut 12 auqiyah.
Baca Juga : Pakai Baju Kumal nan Lusuh, Rasullullah Sebut Sosok Ini Pemimpin Perempuan Surga
Diketahui, saat ini harga unta berkisar 15 hingga 60 ribu punds atau sekitar Rp 12 hingga 50 juta.
Dalam berbagai literatur sirah, disebutkan jika jenis unta yang diberikan Nabi tersebut merupakan jenis unta yang sangat berkualitas.
Lantas jika diasumsikan harga unta per ekor sebesar Rp 50 juta dikalikan 20, maka mahar Rasulullah kepada Khadijah jika dirupiahkan senilai dengan Rp 1 miliar.
Tentunya besaran mahar tersebut seakan menunjukkan jika Rasulullah benar-benar sosok yang sangat menghargai perempuan.
Sebelum menikah dengan Nabi Muhammad, Khadijah diketahui sudah pernah menikah sebanyak dua kali yakni 'Atiq bin 'Aid bin 'Abdullah al-Makhzumiy dan Abu Halah Hindun bin Zararah At-Tamimiy.