MALANGTIMES - Hujan deras kembali memicu terjadinya bencana alam di Kabupaten Malang. Kali ini, giliran Dusun Kaliasem, Desa/Kecamatan Kalipare yang diamuk musibah angin kencang, Jumat (17/4/2020).
Baca Juga : Dipicu Hujan Es, Pohon Tumbang Tutup Jalan dan Sebabkan Listrik Padam
”Akibat diguyur hujan es disertai hembusan angin kencang, menyebabkan pohon di 11 titik tumbang,” kata Kasubsi Penanggulangan Bencana PMI (Palang Merah Indonesia) Kabupaten Malang, Mudji Utomo.
Diperoleh keterangan, sejak Jumat (17/4/2020) siang di beberapa wilayah di Kabupaten Malang termasuk Kecamatan Kalipare memang diguyur hujan deras. Menjelang sore, tepatnya sekitar pukul 13.30 WIB, hujan dengan intensitas tinggi tersebut memicu terjadinya angin kencang.
Di saat bersamaan, 11 titik pohon yang ada lokasi kejadian tumbang akibat diterjang angin kencang. ”Akses jalan penghubung antar dusun di Desa Kalipare sempat tertutup pohon tumbang, saat ini petugas masih melakukan assesment di lokasi kejadian,” terang Utomo.
Selain menyebabkan akses jalan penghubung terputus, pohon tumbang yang jika dirata-rata memiliki tinggi sekitar 15 meter dan diameter 50 sentimeter tersebut, juga menimpah teras rumah warga serta beberapa fasilitas umum.
Baca Juga : Hingga Pertengahan April, 4 Kali Tanah Longsor Terjadi di Kota Batu
”Dari laporan sementara, pohon yang tumbang itu juga menimpa pos ronda, kabel dan jaringan listrik, serta tiga tiang lampu penerangan jalan. Akibatnya di sekitar lokasi kejadian sempat mengalami pemadaman listrik,” ungkan Utomo.
Mendapat informasi adanya musibah angin kencang, lanjut Utomo, petugas gabungan dari PMI Kabupaten Malang, perangkat desa, serta masyarakat setempat bekerja bakti untuk mengevakuasi pohon tumbang. Selain itu, warga juga membenahi aliran listrik dan tiang penerangan jalan yang rusak.
”Tidak ada korban jiwa, untuk kerugiannya masih dalam pendataan petugas. Namun sementara ini kerugian ditaksir mencapai jutaan rupiah,” tutup Utomo kepada media online ini.