JATIMTIMES - Hari Jumat merupakan hari yang memiliki kedudukan istimewa dalam Islam. Dalam berbagai riwayat, hari ini disebut sebagai penghulu seluruh hari, waktu yang sarat dengan keberkahan dan peluang untuk memperbanyak amal kebaikan. 

Umat Muslim dianjurkan untuk mengisinya dengan ibadah, mulai dari memperbanyak selawat, berdoa, hingga mendekatkan diri kepada Al-Qur’an melalui tilawah dan tadabbur. Keutamaan hari Jumat juga ditegaskan dalam sabda Rasulullah ﷺ:

خَيْرُ يَوْمٍ طَلَعَتْ عَلَيْهِ الشَّمْسُ يَوْمُ الْجُمُعَةِ

Baca Juga : Rekomendasi Ambil Cuti di 2026, Bisa Maksimalkan Jatah Libur Tahunan

Artinya: “Sebaik-baik hari yang matahari terbit padanya adalah hari Jumat.” (HR. Muslim)

Karena keistimewaan tersebut, para ulama menjelaskan adanya amalan-amalan sunnah yang dianjurkan secara khusus pada hari Jumat. Salah satunya adalah membaca surah-surah tertentu dalam Al-Qur’an, baik dibaca secara pribadi sepanjang hari Jumat maupun dibaca dalam rangkaian salat. Dilansir dari berbagai sumber, berikut dua surah yang paling dianjurkan untuk dibaca pada hari Jumat beserta dalil dan penjelasannya.

1. Surah Al-Kahfi

Membaca Surah Al-Kahfi pada hari Jumat merupakan amalan yang sangat dianjurkan. Anjuran ini dijelaskan oleh Imam Syafi’i berdasarkan riwayat yang sampai kepadanya mengenai keutamaan surah tersebut.

Dalam kitab Al-Umm, Imam Syafi’i menuliskan:

(قَالَ الشَّافِعِيُّ) أَخْبَرَنَا إِبْرَاهِيمُ بْنُ مُحَمَّدٍ قَالَ حَدَّثَنِي عَبْدُ اللَّهِ بْنُ عَبْدِ الرَّحْمَنِ بْنُ مَعْمَرٍ أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ: أَكْثِرُوا الصَّلَاةَ عَلَيَّ يَوْمَ الْجُمُعَةِ

(قَالَ الشَّافِعِيُّ) وَبَلَغَنَا أَنَّ مَنْ قَرَأَ سُورَةَ الْكَهْفِ وُقِيَ فِتْنَةَ الدَّجَّالِ

(قَالَ الشَّافِعِيُّ) وَأُحِبُّ كَثْرَةَ الصَّلَاةِ عَلَى النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فِي كُلِّ حَالٍ، وَأَنَا فِي يَوْمِ الْجُمُعَةِ وَلَيْلَتِهَا أَشَدُّ اسْتِحْبَابًا، وَأُحِبُّ قِرَاءَةَ الْكَهْفِ لَيْلَةَ الْجُمُعَةِ وَيَوْمَهَا لِمَا جَاءَ فِيهَا

Artinya:

Imam Syafi’i berkata: Telah mengabarkan kepadaku Ibrahim bin Muhammad, ia berkata telah menceritakan kepadaku Abdullah bin Abdurrahman bin Ma‘mar bahwa Nabi ﷺ bersabda, “Perbanyaklah membaca selawat kepadaku pada hari Jumat.”

Telah sampai kepadaku riwayat bahwa barang siapa membaca Surah Al-Kahfi, maka ia akan dilindungi dari fitnah Dajjal. Aku menyukai memperbanyak selawat kepada Nabi ﷺ dalam setiap keadaan, dan pada hari Jumat serta malamnya aku lebih menyukainya. Aku juga menyukai membaca Surah Al-Kahfi pada malam Jumat dan siangnya karena adanya riwayat tentang hal tersebut. (Muhammad Idris asy-Syafi’i, Al-Umm, Juz 1, hlm. 207)

Berdasarkan penjelasan tersebut, membaca Surah Al-Kahfi pada hari Jumat dipercaya dapat menjadi sebab perlindungan dari fitnah Dajjal. Surah ini boleh dibaca pada malam Jumat maupun pada siang hari Jumat.

Perlu diketahui, malam Jumat dimulai sejak matahari terbenam pada hari Kamis hingga matahari terbenam pada hari Jumat. Dengan demikian, membaca Surah Al-Kahfi dapat dilakukan kapan saja dalam rentang waktu tersebut.

Baca Juga : Mengenal Hawariyyun, Murid-Murid Nabi Isa AS yang Teguh Membela Tauhid

2. Surah As-Sajdah dan Surah Al-Insan

Selain Surah Al-Kahfi, terdapat pula anjuran membaca Surah As-Sajdah dan Surah Al-Insan, khususnya dalam salat Subuh pada hari Jumat. Hal ini dijelaskan oleh Zainuddin Al-Malibari dalam kitab Fathul Mu’in.

Beliau menjelaskan:

وَيُسَنُّ لِلْحَاضِرِ فِي صَلَاتِهِ جُمُعَةً وَعِشَاءَهَا سُورَةَ الْجُمُعَةِ وَالْمُنَافِقُونَ أَوْ {سَبِّحِ} وَ{هَلْ أَتَاكَ}

وَفِي صُبْحِهَا أَيْ الْجُمُعَةِ إِذَا اتَّسَعَ الْوَقْتُ {الم تَنْزِيلُ} السَّجْدَةَ وَ{هَلْ أَتَى} الْإِنْسَانَ

وَفِي مَغْرِبِهَا الْكَافِرُونَ وَالْإِخْلَاصَ، وَيُسَنُّ قِرَاءَتُهُمَا فِي صُبْحِ الْجُمُعَةِ وَغَيْرِهَا لِلْمُسَافِرِ

Artinya:

Disunnahkan bagi orang yang menetap membaca Surah Al-Jumu’ah dan Al-Munafiqun, atau Surah Al-A‘la dan Al-Ghasyiyah dalam salat Jumat dan salat Isya pada hari Jumat. Dianjurkan pula membaca Surah As-Sajdah dan Surah Al-Insan pada salat Subuh hari Jumat apabila waktunya mencukupi. Pada salat Magrib hari Jumat dianjurkan membaca Surah Al-Kafirun dan Al-Ikhlas. Adapun bagi musafir, disunnahkan membaca Surah Al-Kafirun dan Al-Ikhlas pada salat Subuh hari Jumat dan selainnya.

Dari penjelasan ini, para ulama menyimpulkan bahwa membaca Surah As-Sajdah dan Surah Al-Insan dalam salat Subuh berjemaah pada hari Jumat merupakan sunnah yang dianjurkan, selama tidak memberatkan makmum.

Membaca surah-surah tertentu pada hari Jumat merupakan salah satu cara untuk menghidupkan keutamaan hari yang mulia ini. Surah Al-Kahfi dianjurkan dibaca sepanjang malam dan siang Jumat, sementara Surah As-Sajdah dan Surah Al-Insan dianjurkan dibaca dalam salat Subuh hari Jumat.

Dengan mengamalkan sunnah-sunnah tersebut, diharapkan hari Jumat dapat menjadi momentum untuk meningkatkan kualitas ibadah dan meraih keberkahan yang lebih luas.