JATIMTIMES - Ribuan siswa SD Islam Sabilillah Sidoarjo menerima raport dan memberikan performa terbaik mereka di hadapan para orang tua di Gedung MPP, Sidoarjo.
Mengusung tema, mom is home SD Islam Sabilillah mengajak para siswanya untuk belajar mengembangkan karakter kebiasaan sehari-hari, khususnya menghormati orang tua dan orang yang lebih tua. Baik secara komunikasi, perilaku dan hubungan sosial antara anak dan orang yang lebih tua.
Baca Juga : Dari Hari Ibu untuk Anak, Polresta Malang Kota Hadirkan Khitan Masal Gratis
Kepala SD Islam Sabilasi, Sri Umami sangat mengapresiasi penampilan dari peserta didiknya yang antusias turut memeriahkan acara.
"Alhamdulillah di tahun ajaran 2025-2026 total siswa kami mulai dari kelas 1 hingga kelas 6 ada 1053 siswa. Program pendidikan disini mengembangkan karakter anak dalam menghormati ibu dan juga kami memiliki dua program unggulan yaitu Takfidul Quran dan Bahasa Inggris. Dan pembelajaran karakter adalah merupakan pembiasaan sehari-hari, khususnya menghormati orang tua dan orang yang lebih tua lewat komunikasi, perilaku dan hubungan sosial antara anak dan orang yang lebih tua dengan baik dan santun," ungkapnya saat ditemui di lokasi pada Sabtu (13/12/2025).
Sri Umami juga menyampaikan jika ada open donasi yang digelar pada acara ini dari pihak sekolah untuk membantu saudara kita yang di Aceh dan Sumatera Barat.
Senada, Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (P3AKB) Kabupaten Sidoarjo Heni Kristiani, S.pd,M.M. Henny mengatakan seorang ibu harus berkontribusi dalam tumbuh kembang anak serta mendukung prestasinya.
"Dalam hal ini peran ibu- ibu hebat sangatlah penting untuk tumbuh kembang anak saat berada di rumah, bagaimana pola pengasuhan yang tepat terhadap anak-anak sehingga mewujudkan generasi emas yang lebih baik," jelasnya.
Henny juga berpesan pola pengasuhan yang baik di rumah dan sekolah yang tepat akan menciptakan generasi muda yang berakhlak baik serta santun. Tentunya sinergi antara lembaga dan masyarakat serta menghormati peran guru akan tumbuh generasi emas yang semakin bahagia dan berprestasi.
Baca Juga : Akhir yang Buruk: Tanda-Tanda Su’ul Khatimah dalam Pandangan Ulama
Henny berharap meskipun ibu ada di rumah, tapi untuk pengasuhan itu tugas ayah bunda, bukan hanya ibu. Sehingga ayah dan bunda harus bermitra bagaimana untuk membentuk karakter anak menuju anak-anak yang berprestasi dan berperilaku santun baik rumah dan di luar.
Salah satu wali murid kelas 4 yang juga merupakan Ketua Bhayangkari Cabang Trenggalek, Titik Indrawati merasa bangga dengan pola pengembangan karakter yang ditanamkan SD Islam Sabilillah ini.
"Yang pasti saya mengapresiasi kepada semua panitia dan juga ustadz ustadzah di hari ibu yang sudah menyelenggarakan acara ini sangat luar biasa dan spektakuler. Kami sebagai wali murid pastinya sangat bahagia sekali dan bersyukur sekali untuk acara hari ini. Selain performa dari anak-anak yang luar biasa dengan tarian adat juga drama musikalnya juga kepedulian kepada sesama berupa donasi untuk Sumatera," pungkasnya.
