JATIMTIMES — PT Mitra Pinasthika Mulia (MPM Honda Jatim), distributor sepeda motor Honda wilayah Jawa Timur & NTT, kembali menggelar kegiatan edukasi keselamatan berkendara melalui #Cari_Aman Skill Competition yang kali ini dikemas dengan komunikasi kampanye terbaru “Jago Cari Aman biar Happy”.
Kegiatan ini menjadi bagian dari upaya MPM Honda Jatim untuk meningkatkan awareness masyarakat terhadap keberadaan MPM Safety Riding Center sebagai pusat pelatihan berkendara resmi yang modern dan lengkap di Jawa Timur.
Baca Juga : Pemkot Surabaya Sambut Delegasi Tranmere Rovers, Fokus Garap Sepak Bola U-14
Sebanyak 40 peserta dari konsumen Honda mengikuti rangkaian kompetisi yang juga dihadiri oleh Aipda Rachmad Machmud Triyanto, Ba Sat Lantas Polrestabes Surabaya. Kehadiran perwakilan kepolisian ini sekaligus menjadi bentuk dukungan terhadap upaya peningkatan edukasi keselamatan berkendara bagi masyarakat.
Para peserta mendapatkan pengalaman pelatihan yang menyeluruh, mulai dari pembekalan teori, kemampuan membaca potensi bahaya, pelatihan Hazard Response Training (HRT), hingga praktik teknik pengereman yang benar melalui sesi Braking – Cari Aman Riding Skill. Seluruh proses disusun untuk mengasah kepekaan, respons cepat, dan keterampilan berkendara peserta agar lebih siap menghadapi berbagai kondisi di jalan raya.
Suhari, Marketing Communication & Development Division Head MPM Honda Jatim, menyampaikan bahwa kegiatan ini menjadi sarana penting untuk membentuk pengendara yang lebih peduli dan terampil.
“Melalui #Cari_Aman Skill Competition dan kampanye ‘Jago Cari Aman biar Happy’, kami ingin mengajak lebih banyak masyarakat memahami bahwa keselamatan adalah kunci kenyamanan dan kebahagiaan saat berkendara. MPM Safety Riding Center kami siapkan sebagai fasilitas belajar yang lengkap untuk membentuk pengendara yang lebih terampil, peduli, dan bertanggung jawab di jalan,” ujar Suhari.
Baca Juga : Class Meeting Ceria Tutup Rangkaian ASAS di MIN 2 Kota Malang
MPM Honda Jatim berharap kegiatan ini dapat menjadi dorongan bagi para peserta untuk terus menularkan budaya berkendara aman di lingkungan masing-masing. Dengan kemampuan berkendara yang baik dan kesadaran yang tinggi, setiap perjalanan dapat menjadi lebih aman, nyaman, dan menyenangkan.
