JATIMTIMES - Anggota DPR RI Fraksi Golkar, Ahmad Irawan, menegaskan bahwa Indonesia dan Belarus memiliki nilai dan pandangan yang sama dalam menjunjung cinta, kemanusiaan, dan kesejahteraan. Hal itu ia sampaikan dalam pertemuan bilateral yang menyoroti hubungan kedua negara.
Pandangan tersebut ia contohkan seperti soal dukungan atas tragedi kemanusiaan yang tengah terjadi di Palestina. Apalagi, tragedi tersebut sudah terjadi selama bertahun-tahun hingga banyak mendapat sorotan dunia.
Baca Juga : Kolaborasi dengan PLN Nyalakan Harapan, Pemkot Malang Sambung Listrik Gratis 25 Warga
“Kami menyampaikan ucapan terima kasih atas dukungan Belarus terhadap rakyat Palestina," ujar Irawan.
Dirinya lantas berharap agar kesamaan visi terhadap perjuangan rakyat Palestina itu dapat terus dipertahankan. Terlebih untuk dapat mendorong tercapainya solusi bagi dua negara yang tengah berkonflik.
"Indonesia berharap Belarus bersama-sama terus berjuang untuk kemerdekaan Palestina dan mendorong tercapainya solusi dua negara (two state solution),” ujar Irawan.
Selain menyinggung persoalan kemanusiaan, Irawan juga menekankan pentingnya peningkatan kerja sama ekonomi, khususnya di bidang pertanian. Menurutnya, Belarus memiliki keunggulan dalam teknologi pertanian serta sumber daya bahan baku pupuk yang melimpah, terutama potasium klorida.
“Kami melihat ada banyak peluang kerja sama yang harus terus ditingkatkan, terutama di sektor pertanian. Belarus punya teknologi dan potensi pupuk yang sangat dibutuhkan oleh Indonesia,” jelasnya.
Lebih lanjut, ia menyebutkan bahwa volume perdagangan Indonesia dan Belarus saat ini telah mencapai 279 juta dolar AS. Angka tersebut menunjukkan tren positif yang perlu terus dipacu melalui kerja sama yang lebih erat dan saling menguntungkan.
“Dengan sinergi yang baik, kita optimistis kerja sama ini bisa memberikan manfaat nyata, tidak hanya bagi perekonomian, tetapi juga dalam memperjuangkan isu-isu kemanusiaan global,” pungkas Irawan.
