JATIMTIMES - Setelah lelah melewati perjalanan panjang lewat udara, sebagian orang memilih untuk langsung beristirahat.
Namun ternyata, hal itu tidak baik untuk dilakukan. Pasalnya, seorang pramugari menyarankan penumpang agar segera mandi usai penerbangan. Hal itu lantaran beberapa spot di pesawat dipenuhi kuman.
Baca Juga : Mana yang Lebih Baik, Zikir Bersama Imam dengan Suara Keras atau Sendiri? Ini Penjelasan Ustaz Adi Hidayat
Selain itu, terdapat alasan lain mengapa kamu harus segera mandi setelah melakukan penerbangan.
Dilansir dari berbagai sumber, berikut 4 alasan yang mengharuskan Kamu mandi setelah melakukan penerbangan:
1. Membantu Meningkatkan Energi
Setelah melewati perjalanan udara, orang-orang tentu akan mencoba menyesuaikan diri dengan zona waktu baru di tempat tersebut.
Menurut Travel + Leisure, mandi air dingin usai penerbangan akan memberikan manfaat, seperti meningkatkan sirkulasi dan tingkat energi tubuh.
Namun, ada yang perlu diperhatikan saat kamu akan mandi setelah penerbangan. Dimana Kamu tidak diperbolehkan untuk mandi dengan air hangat.
Dilansir Mirror, manajer customer service Qantas dan juga traveler yang sering bepergian, Travys Carinci, mengungkapkan alasan kenapa air hangat tidak diperkenankan digunakan setelah penerbangan.
"Saya melewatkan mandi air panas yang meskipun menggoda setelah penerbangan panjang, namun merupakan cara yang pasti untuk mengeringkan kulit Anda," ujar pria yang sudah bepergian ribuan km tersebut.
Tak hanya itu, ada efek negatif lainnya jika kamu mandi air hangat setelah naik pesawat. Ia mengatakan, bagi mereka yang memiliki penyakit eksim atau kondisi kulit lainnya, mandi air hangat bisa memperburuk keadaan. Kondisi ini juga berlaku bagi mereka yang jerawatan.
"Sekali berendam air hangat, semua bakteri sehat yang dihasilkan tubuhmu dengan susah payah dapat terbuang percuma ke lubang saluran air," ungkap Carinci.
2. Membuat Mental Lebih Baik
Sumber medis WebMD, juga menyebut bahwa mandi setelah penerbangan bisa membuat mental seseorang merasa lebih baik. Pasalnya, perjalanan panjang atau bahkan sulit bisa mempengaruhi kondisi fisik dan mental kita.
3. Toilet Adalah Salah Satu Spot Terkotor di Pesawat
Baca Juga : Info Nobar Semifinal U-23, Dukung Timnas dengan Camping dan Rekreasi di Pantai Ngilyep
Seorang pramugari yang tidak mau disebutkan namanya itu, mengungkapkan bahwa toilet adalah salah satu spot paling kotor di pesawat.
"Karena sirkulasi udara yang buruk di pesawat (terutama di toilet) serta banyaknya permukaan benda-benda di pesawat dikenai kuman, Anda bisa jadi meninggalkan pesawat itu dengan tangan, rambut, dan pakaian penuh kuman, sangat kotor. Segera setelah Anda tiba di tempat tujuan, cuci pakaian Anda, mandilah, serta gosoklah badan dengan baik," kata pramugari itu seperti dikutip The Sun.
Oleh karena itu, saat penumpang menggunakan toilet di pesawat, pramugari menyarankan beberapa hal berikut:
• Jangan langsung memegang semua permukaan toilet, mulai dari gagang pintu sampai flush.
• Disarankan untuk menggunakan kaki atau melapisi tangan dengan tisu ketika membuka/menutup toilet.
• Menggunakan masker ketika berada di toilet.
• Jangan menggosok gigi di toilet.
4. Membantu Mengatasi Jet Lag
Selain membersihkan diri karena banyaknya kuman, mandi air dingin setelah naik pesawat juga bisa membantu mengatasi jet lag. Efek mandi akan membuat kita merasa segar, sehingga bisa memperbaiki efek jet lag yang dirasakan.
"Air dingin merangsang produksi noradrenalin dan beta-endorfin. Impuls listrik dikirim dari ujung saraf ke otak saat kita mandi air dingin, dan reaksi kimia ini mungkin memiliki efek antidepresan pada beberapa individu," ungkap situs kesehatan WebMD.
