JATIMTIMES -  Harapan hidup setiap negara dipengaruhi oleh berbagai faktor seperti persediaan air bersih, kesehatan, dan gaya hidup. Di seluruh dunia, ada banyak negara yang tidak memenuhi poin dari faktor tersebut sehingga rerata usia penduduknya pendek.

Salah satu contohnya  sekitar 45% populasi umum di Afrika Sub-Sahara tidak memiliki akses ke persediaan air bersih. Karena tidak ada sumber alternatif, sebagian besar masyarakat miskin mengambil air minum dari saluran air, sungai, dan saluran yang terkontaminasi kotoran manusia dan bahan kimia.

Baca Juga : Selain Borong Takjil, Non Muslim Sudah Mulai Merambah Belanja Baju Koko

Hal ini memunculkan banyak kasus infeksi diare, kolera, tipus, dan infeksi cacing tambang yang memengaruhi harapan hidup orang-orang di negara-negara Afrika tersebut.

Kurangnya akses ke pusat kesehatan yang layak, dokter terlatih, dan fasilitas medis lainnya juga bisa mengakibatkan tingginya angka kematian di negara-negara tersebut.

Selain itu, ada pula negara dengan penduduk yang memiliki rentan usia hanya kisaran 50 tahunan dan menjadikan negara tersebut dengan penduduk yang memiliki umur terpendek di dunia. 

Lantas negara mana sajakah itu? Dilansir dari berbagai sumber, berikut ulasan lengkapnya.

1. Chad (angka harapan hidup: 52,5 tahun)

2. Nigeria (angka harapan hidup: 56,5 tahun)

3. Lesotho (angka harapan hidup: 52,7hun)

4. Central African Republic (angka harapan hidup: 53,9 tahun)

5. Sudan Selatan (angka harapan hidup: 55,0 tahun)

6. Somalia (angka harapan hidup: 53,5 tahun)

7. Eswatini ((angka harapan hidup: 51,1 tahun)

8. Cote d’Ivore (angka harapan hidup: 58,6 tahun)

9. Guinea (angka harapan hidup: 58.9 tahun)

10. Mali (angka harapan hidup: 58,9 tahun).

Diketahui, berdasarkan data terbaru yang disuguhkan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) pada 2021, rata-rata angka harapan hidup di dunia ini adalah 69 tahun. Seiring berjalannya waktu, angka harapan hidup ini semakin baik seiring dengan berkembangnya teknologi. 

Pada tahun 1900, rata-rata harapan hidup global adalah mencapai 32 tahun. Pada tahun 2021, angka tersebut meningkat lebih dari dua kali lipat menjadi 71 tahun. Kini, Hongkong menjadi negara dengan angka tertinggi pada 2021 yaitu 85,5 tahun. 

Baca Juga : Satgas Pangan Gelar Operasi Pasar 15 Ton Minyak Goreng, Antisipasi Kenaikan Harga Jelang Lebaran

Singapura adalah satu-satunya negara di Asia Tenggara yang masuk ke dalam jajaran 10 besar negara dengan angka harapan hidup tertinggi di dunia. Menurut data WHO, Singapura berhasil menduduki posisi kedelapan dengan angka 83,4 tahun atau beda dua tahun dari Hong Kong. 

Sementara, Indonesia hanya berhasil menduduki posisi lebih dari 100 dalam daftar negara dengan angka harapan hidup tertinggi di dunia. Indonesia memiliki AHI dengan rata-rata mencapai 67,6 tahun. Angka ini masih berada di bawah rata-rata dunia, yaitu 69 tahun.