JATIMTIMES - Setelah lagu Mars Kota Batu mendapatkan Hak Kekayaan Intelektual (HaKI), beberapa karya hasil warga Kota Batu juga tengah diproses Pemkot Batu. Yakni pakaian khas Kota Batu, apel Batu, hingga sebutan Kota Wisata Batu.
Seperti pakaian khas Kota Batu belum lama ini dilaunching pada Hari Jadi Kota Batu ke 22 tahun bernama Sekar Bawono. Sekar Bawono berarti kembang jagad atau bunga dunia.
Baca Juga : 9 Tahun Dinyanyikan, Akhirnya Lagu Mars Kota Batu Miliki HaKI
Pakaian ini merupakan hasil rekomendasi Kongres Kebudayaan II Dewan Kesenian Kota Batu bersama Pemkot Batu untuk mewujudkan kekhasan, corak, ragam busana sebagai pakaian ciri khas. Baju ini mempresentasikan sejarah, kearifan lokal, dan kekayaan tradisi yang ikonik, flora fauna, dan potensi Kota Batu.
“Saat ini sedang diproses di Kanwil Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Jawa Timur,” kata Kepala Badan Perencanaan, Pembangunan, Penelitian dan Pengembangan (Bappelitbangda) Kota Batu, MD Furqon.
Kemudian ikon Kota Batu yakni apel Batu juga akan dilindungi melalui HaKI. Sebab, selama ini apel Batu terdekotomi jenis apel daerah lain.
“Ini tinggal menunggu surat dari kepala daerah kemudian Kementerian Dalam Negeri. Yang tentunya, brandingnya adalah Apel Batu,” imbuh Furqon, Rabu (8/11/2023).
Baca Juga : Pendaftar Membludak, Panitia Fun Bike Segara Ngliyep - Balekambang Siapkan 1.000 Kupon Pendaftaran Tambahan
Pengajuan tersebut dilakukan setelah adanya konsultasi antara Pj Wali Kota Aries Agung Paewai dengan bagian hukum. Sehingga semua inovasi warga Kota Batu yang pernah menang lomba tingkat nasional akan dilindungi melalui HaKI.
“Sebutan Kota Wisata Batu yang selama ini kita dengungkan untuk Kota Batu. Ini juga sudah dilakukan riset. Artinya, ini juga akan dipatenkan,” tutup Furqon.