JATIMTIMES - Kualitas udara di Kota Malang saat ini dipastikan dalam kondisi baik dan dinilai tidak ada hal yang perlu untuk dikhawatirkan. Hal itu disampaikan oleh Wali Kota Malang Sutiaji. Karena itu juga, Sutiaji menyatakan bahwa saat ini kualitas udara di Kota Malang dapat diterima oleh manusia, hewan dan tumbuhan yang ada.
Sutiaji juga menyatakan udara di Kota Malang juga relatif aman bagi masyarakat untuk tetap beraktifitas di luar ruangan. “Kondisi udara di Kota Malang ini sedang baik, sehingga kita tidak perlu risau dan tidak perlu menerapkan kerja dari rumah (WFH) bagi ASN atau siapa saja,” ujar Sutiaji.
Baca Juga : Pembangunan Pasar Besar Malang Sudah Dapat Restu Jokowi, Direalisasikan 2023 Ini
Kendati demikian, dirinya berharap agar penggunaan kendaraan bermotor bisa dibatasi. Sehingga meskipun saat ini kualitas udara terbilang aman, pembatasan penggunaan kendaraan bermotor setidaknya bisa turut berkontribusi dalam menciptakan kualitas udara yang baik. "Kalau di perkotaan ini, kita utamakan untuk mengurangi kendaraan bermotor. Harapannya transportasi massal ini terus kita kuatkan,” imbuh Sutiaji.
Ia pun mencontohkan seperti kendaraan dinas jabatan yang ia gunakan Yang sudah menggunakan tenaga listrik. Sehingga dapat meminimalisir terjadinya polusi akibat emisi dari bahan bakar kendaraan. Hal itu menurutnya diperlukan untuk wilayah perkotaan.
"Mobil yang saya pakai ini kan sudah hybrid, jadi sudah tidak pakai bensin (sebagai bahan pakar), namun sudah pakai aki (bertenaga listrik). Jadi kalau untuk kota-kota diusahakan pakai itu (kendaraan listrik)," terang Sutiaji.
Tak hanya itu, Pemkot Malang juga selalu melakukan pemantauan secara rutin, melalui website satu data dari Kementerian Pusat. Dimana pada website tersebut, selalu memperbarui dan membagikan kualitas udara di Kota Malang setiap satu jam sekali.
Baca Juga : Viral Maling di Aceh Dikurung dan Ditakuti dengan Ular, Biar Kapok dan Gak Balik Lagi
“Kita selalu melakukan pemantauan, karena juga bisa kita lihat melalui website yang ada dari kementerian. Kita bekerja juga tidak perlu gembar-gembor,” imbuh Sutiaji.