MALANGTIMES- Menjadi tahanan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Wali Kota Malang (non aktif) H Moch Anton mendapat dukungan warga Tlogo Indah. Mulai dari pembubuhan tandatangan hingga galang dana swadaya untuk menyusul calon wali kotanya ini ke Jakarta.
Baca Juga : Ini Jawaban Ustaz Yusuf Mansur saat Ditanya Apakah Dukung Anies Baswedan Maju Pilpres 2024
Dukungan tersebut diawali dengan pembubuhan tanda tangan di depan kediaman Abah Anton (sapaan akrab Anton), Selasa (27/3) malam.
Sejak pukul 20.00 warga mulai berkumpul di depan kediaman Abah Anton. Aksi mengumpulkan tanda tangan di atas kain putih sepanjang 15 meter ini sebagai bentuk simpati kepada calon Wali Kota Malang nomor urut 2 ini.
"Sebenarnya ini aksi dadakan bentuk kepedulian kami kepada Abah Anton yang sedang terkena musibah," jelas Koordinator Aksi Penggalangan dukungan Udin Warto.
Solidaritas tidak hanya didapat dari warga Tlogo Indah. Tidak sedikit pengendara sepeda motor turun hanya untuk membubuhkan tanda tangan sebagai tanda cinta kepada Abah Anton.
Lebih lanjut, Udin mengatakan pihaknya tengah berencana akan berangkat ke Jakarta dan menetap di sana selama 20 hari berturut-turut untuk memberikan dukungan moril kepada Abah Anton.
Baca Juga : Dewan Dorong Pemkot Malang Salurkan Bantuan Sembako bagi Warga Terdampak Covid-19
"Kami masih akan urunan swadaya dengan warga untuk berangkat ke Jakarta untuk memberi dukungan moril kepada Abah Anton. Kami sebagai simpatisan harus tetap loyal. Karena kami percaya Abah orang baik dan tidak bersalah," pungkasnya.
Menurut informasi yang berhasil MALANGTIMES himpun, saat aksi berlangsung Istri wali kota Malang (non aktif) Hj Dewi Farida Suryani sedang tidak ada di tempat. Dikabarkan, wanita yang kerap disapa Umi Farida tengah berada di Jakarta mendampingi Abah Anton menjalani pemeriksaan.
