MALANGTIMES – Kepedulian kepada pengunjung penyandang disabilitas terlihat diutamakan oleh pihak pengelola Jatim Park 2, di Kota Batu. Terbukti, pihaknya kini sudah menyediakan toilet khusus bagi para penyandang disabilitas.
“Toilet didesain dengan pintu yang cukup lebar, agar pengguna kursi roda bisa masuk,” kata staf pengelola Jatim Park 2 yang enggan disebut namanya.
Baca Juga : Curhat Pelaku Pariwisata ke Menteri Pariwisata Wishnutama, Seperti Apa ?
“Posisi tempat cuci tangan lebih rendah, biar terjangkau. Sejak masuk hingga keluar ada jalur bagi penyandang disabilitas,” tambahnya, Jumat (24/7/2015).
Keberadaan fasilitas bagi kaum difabel memang sangat penting. Terutama di kantor pemerintahan, tempat ibadah, pusat perbelanjaan, transportasi dan lain-lainnya.
“Kaum difabel khususnya tunadaksa dan tunanetra membutuhkan akses bangunan yang aksesibel,” kata Wahyu Widodo, selaku Divisi Tutorial pada Pusat Studi dan Layanan Disabilitas (PSLD) Universitas Brawijaya Malang.
Karena, bangunan tersebut mampu dijangkau dengan mudah oleh kaum difabel. Saat ini jelas Wahyu, kondisi fasilitas umum untuk kaum difabel sangat minim dan memprihatinkan. “Sebagian besar fasilitas tersebut belum bisa diakses dengan mudah oleh difabel. Jika Jatim Park 2 menyediakan toilet, itu patut dicontoh oleh obyek wisata lainnya,” katanya.
Baca Juga : Penutupan Tempat Wisata dan Hiburan di Kota Batu Diperpanjang sampai 21 April
Pintu toilet tambahnya, harus selebar kursi roda dan ada rem atau guide block bagi tunanetra dan tunadaksa. Hal tersebut memang diperuntukkan bagi difabel agar mampu melayani kebutuhan privatnya secara mandiri tanpa harus terhalang oleh kondisi bangunan yang tidak aksesibel. (*)