Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Gaya Mengawal Malang Jadi Kota Mode

Wanita Asal Malang Ini Justru Risih Disebut Selebgram

Penulis : Wahida Rahmania Arifah - Editor : Lazuardi Firdaus

05 - Oct - 2017, 16:00

Placeholder
Wanita asal Malang, Deaprida punya banyak pengikut di Instagram (foto: Instagram @deaprida)

MALANGTIMES -  Selebriti Instagram atau populer disingkat dengan selebgram adalah orang biasa yang memiliki ribuan hingga jutaan pengikut di media sosial Instagram. Lantaran punya banyak pengikut itulah mereka ketiban rezeki mempromosikan produk onlineshop. Promosi ini dikenal dengan istilah endorsement.

Beberapa selebgram muda asal Malang ketiban rezeki endorse. Beberapa nama selebgram asal Malang banyak diulas oleh media online MALANGTIMES, sebut saja Rizky Amelia (@ameliaelle), Richa Etika Ulhaq (@ricaheu), Della Relisananda (@dellarelisand), Yulia Wijayanti (@yuliawijayantii), Fita Wulansari (@fitawlsnr), dan Challista Eka Putri (@challistaeka). Tetapi, ada satu nama yang menolak disebut sebagai seorang selebgram. Siapa dia?

Baca Juga : Fashion Hijab Wud Hadirkan Koleksi Baru, Pertahankan Bisnis Saat Pandemi Covid-19

Ia adalah Deaprida. Wanita pemilik akun Instagram @deaprida itu langsung menolak begitu ditanya MALANGTIMES bagaimana perasaan dia menjadi seorang selebriti di dunia maya. "Aku enggak suka dipanggil selebgram. Karena aktivitasku hanya sebagai helper onlineshop yang mau barangnya difoto terlihat menarik," ujar Dea.

Dea boleh saja merendah, tetapi pengikutnya di Instagram sudah mencapai angka puluhan ribu. Sejak 2015 lalu, Dea sudah kebanjiran tawaran endorse. "Rata-rata dulu aku terima endorse itu aksesoris dan kerudung. Sampai sekarang juga masih begitu. Ditambah lagi ada baju, tas, sepatu, dan make-up," ungkap wanita kelahiran 4 Oktober itu.

Saking banyaknya tawaran promosi produk onlineshop, Dea sampai membatasi. "Mentok aku batasin dalam satu bulan 30-40 onlineshop. Itu udah penuh dan aku enggak menerima tambahan. Karena nanti aku takut jadwal posting bisa molor. Kalau sudah kelar semua aku posting di Instagram aku baru buka lagi endorsement," imbuh Dea.

Soal endorsement ini, Dea tak sendiri. Ia melibatkan manajemen. Sekarang memang lazim seorang selebgram melibatkan pihak endorse management. Manajemen inilah yang nanti mengakomodir onlineshop dengan si selebgram. Dea mengaku ia tergabung dalam Blessing Management.

Tarif endorse untuk Deaprida dibandrol di kisaran harga Rp 70 ribu. Harga itu termasuk soft file foto sehingga onlineshop selain produknya diposting di Instagram Dea juga mendapat salinan foto produk. Produk onlineshop yang dipercayakan pada Dea difoto di beberapa lokasi. Sebagaimana umumnya selebgram, Dea juga mengambil foto di kafe.

Baca Juga : Sarung Tangan Mirip Kulit Manusia Bisa Cegah Covid-19? Unik atau Seram Ya?

"Dimana saja sih, kadang di kafe kadang juga di rumah. Atau juga kadang street hunting," jelasnya.

Menempuh studi magister di Universitas Negeri Malang (UM), Dea tak banyak punya waktu luang termasuk melakukan foto endorse. Apalagi ia juga bekerja di sebuah perusahaan di Tulungagung. "Kalau ada waktu luang aja aku foto karena aku kuliah dan kerja juga. Dan tiap minggu aku harus ke tempat kerjaku kan," kata dia.

Meski melakoni banyak aktivitas, Dea tetap bersyukur rezeki yang ia dapat lantaran punya banyak pengikut di Instagram. "Aku bersyukur karena bisa nambah temen, punya banyak kenalan baru, juga bisa jalan-jalan kayak nyobain kafe baru. Meski juga capek karena aku harus kerja keras. Dari pagi sampai malam. Tapi semua itu menyenangkan," pungkas Dea. (*)   


Topik

Gaya Wanita-Asal-Malang Selebgram



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Indonesia Online. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Malang Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Wahida Rahmania Arifah

Editor

Lazuardi Firdaus