Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Pemerintahan

Resmi Beroperasi, 57 Koperasi Merah Putih di Kota Malang Diluncurkan Serentak oleh Presiden

Penulis : Riski Wijaya - Editor : Lazuardi Firdaus

21 - Jul - 2025, 17:50

Placeholder
Wali Kota Malang Wahyu Hidayat mengikuti peluncuran Koperasi Merah Putih secara daring dari Ngalam Command Center (NCC).(Foto: Istimewa).

JATIMTIMES - Sebanyak 57 Koperasi Merah Putih di Kota Malang telah resmi diluncurkan pada Senin (21/7/2025). Peluncuran koperasi merah putih ini secara serentak dilakukan oleh Presiden Republik Indonesia (RI) Prabowo Subianto. 

Totalnya, ada sebanyak 80.081 Koperasi Merah Putih yang diluncurkan se Indonesia. Wali Kota Malang, Wahyu Hidayat mengatakan, seluruh Koperasi Merah Putih telah memiliki Administrasi Hukum Umum (AHU). 

koperasi-merah-putih-02.jpg

Usai resmi diluncurkan, nantinya Koperasi Merah Putih akan dijalankan sesuai dengan potensi di masing-masing kelurahan. Ia berharap, nantinya keberadaan Koperasi Merah Putih di Kota Malang dapat lebih fokus dalam menunjang perekonomian. 

“Tidak terlalu banyak, tapi memang prioritas supaya nanti bisa fokus. Terutama terkait simpan pinjam, sembako dan dengan beberapa bidang usaha,” ujar Wahyu.

Sebenarnya, di Kota Malang telah ada Koperasi Merah Putih yang sudah beroperasi. Yakni Koperasi Merah Putih di Kelurahan Bumiayu Kecamatan Kedungkandang. 

Wahyu mebgatakan, koperasi di Kelurahan Bumiayu tersebut merupakan koperasi yang akhirnya dikembangkan menjadi Koperasi Merah Putih. Nantinya, operasional Koperasi Merah Putih akan turut dikolaborasikan dengan Dekopinda. 

“Agustus nanti akan kami lakukan Bimtek karena anggota KMP ini beragam latar belakangnya. Ada yang tidak pernah ikut koperasi ada juga yang pernah, nah dari situ kita Bimtekkan dulu,” tutur Wahyu.

Kepala Dinas Koperasi, Perindustrian dan Perdagangan (Diskopindag) Kota Malang, Eko Sri Yuliadi mengatakan bahwa terdapat tiga kategori pada pembentukan koperasi merah putih di Kota Malang. Yakni pengembangan, revitalisasi dan buat baru. 

Ia menegaskan bahwa Koperasi Merah Putih ini tidak akan mengganggu koperasi-koperasi yang sudah ada di Kota Malang. “Oh tidak (mengganggu koperasi yang dibentuk sebelumnya) kami malah akan bersinergi dan berkolaborasi dan menghasilkan kekuatan sendiri dari ekonomi mikro untuk KMP,” tegasnya.

Eko mengatakan bahwa dalam pelaksanaan koperasi merah putih di Kota Malang menekankan pola komunikasi dan koordinasi. Ia mencontohkan seperti koperasi di Kelurahan Bumiayu yang akhirnya dapat dikembangkan menjadi Koperasi Merah Putih. 

“56 ini buat baru nanti bisa menggunakan aset pemerintah untuk gedung Koperasi Merah Putih itu,” imbuh Eko.

Dari catatannya, saat ini tersisa sebanyak 300 koperasi merah putih di Kota Malang, dari jumlah sebelumnya sebanyak 600 koperasi. Eko mengatakan, hal tersebut akan turut menjadi evaluasi bagi berjalannya koperasi merah putih di Kota Malang. 

Terutama untuk dapat memperkuat dari sisi kelembagaan, pengurus, anggota dan tujuan utama berkoperasi dalam meningkatkan kesejahteraan dan perekonomian. 

"Setelah pemberdayaan dan itu berjalan, nanti akan dilakukan pengawasan yang itu merupakan tugas pemerintah,” pungkasnya.


Topik

Pemerintahan



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Indonesia Online. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Malang Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Riski Wijaya

Editor

Lazuardi Firdaus