JATIMTIMES - Usai menjalani laga melawan RANS Nusantara FC, panpel Arema FC kini mulai mempersiapkan diri untuk menyambut laga bigmatch menghadapi Persija Jakarta, pada Minggu (28/8/2022). Sekitar 7.000 tiket disiapkan untuk The Jakmania.
Ketua panpel Arema FC, Abdul Haris mengatakan bahwa pihaknya telah menerima kurang lebih 8.000 permintaan tiket dari The Jakmania. Namun, dalam hal ini pihaknya menyetujui sekitar 7.000 tiket.
“Kita setujui sekitar 7.000 lembar untuk Jakmania,” kata Abdul Haris.
Haris pun menyebut bahwa pihaknya akan menyiapkan laga tersebut dengan baik. Karena seperti diketahui, Aremania dan The Jakmania memiliki hubungan harmonis seperti saudara kandung.
Tapi Haris pun mengaku bahwa ia juga meminta kepada kedua suporter agar dapat menjaga pertandingan. Salah satunya dapat tertib dan tidak melakukan pelanggaran yang berpotensi denda karena penyalaan flare, kembang api hingga bom asap.
“Kami imbau Aremania untuk lawan Persija nanti tak menyalakan flare, smoke bomb hingga petasan, kami akan lebih ketat,” ujar Haris.
Sementara itu, Haris mengaku saat Arema FC menjamu RANS Nusantara FC kemarin, hanya 3.077 tiket yang terjual.
Ketika kickoff dimulai, hampir seluruh tribun ekonomi terlihat kosong, tak terkecuali tribun skor. Terlihat tidak sampai 1.000 Aremania hadir. Namun ketika laga memasuki babak kedua, terlihat Aremania dan Aremanita mulai memenuhi tribun tribun yang kosong itu.
Disinggung kenapa animo Aremania menurun, Haris memperkirakan Aremania menyiapkan diri untuk menyambut laga melawan Persija Jakarta.
“Kemungkinan memang Aremania menyiapkan diri untuk laga big match melawan Persija,” terang Haris.
Sebagai informasi, jarak pertandingan antara RANS Nusantara FC dan Persija Jakarta memang cukup dekat. Hal itu bisa jadi salah satu alasan Aremania mempertimbangkan untuk memilih pertandingan yang akan disaksikan.