JATIMTIMES - Yakjuj Makjuj atau Gog Magog disebut akan bangkit sebelum hari kiamat tiba. Dalam catatan sejarah mengungkap Yakjuj Makjuj yang bersemayam di bawah permukaan bumi ini pernah beberapa kali bangkit dan keluar ke permukaan tanah untuk berbuat kerusakan.
Bahkan wilayah yang dilintasi Yakjuj Makjuj ini akan hilang dan digantikan dengan peradaban baru. Beberapa arkeolog, ilmuwan, dan sejarawan Islam sepakat bahwa Yakjuj Makjuj telah bangkit dan keluar ke permukaan bumi berkali-kali.
Dilansir dari kanal YouTube ensiklopedia al fatih, Kamis (12/5/2022) sosok Yakjuj Makjuj diduga kuat telah bangkit dan keluar dari bawah tanah sebanyak 7 kali. Berikut rangkaian peristiwa Yakjuj Makjuj sesuai dengan catatan sejarah:
1. Prasejarah bangsa Mongol
Menurut catatan sejarah Cina kuno, sosok Yakjuj Makjuj menampakkan wujudnya lalu menghancurkan seluruh peradaban di Cina kuno dengan melintasi gurun Gobi.
2. Tahun 1500 S.M -1000 S.M (Sebelum Masehi)
Setelah awal kebangkitan pra sejarah Mongol, Yakjuj Makjuj lalu menampakkan wujudnya sekitar tahun 1500 SM hingga 1000 SM. Gelombang kedatangan Yakjuj Makjuj itu muncul dari arah timur laut Cina.
Sosok tersebut bermaksud untuk melintasi wilayah Cina, Asia tengah, Mongolia, Turkistan, dan mendudukinya.
3. Akhir tahun 1000 SM
Kemudian, menurut catatan sejarah, sosok Yakjuj Makjuj juga sempat menguasai wilayah pesisir laut Qazwin Laut Hitam, hingga bagian utara pegunungan Kaukasus.
Kejadian bangkitnya Yakjuj Makjuj yang ketiga ini, mereka melewati lorong sempit di pegunungan Kaukasus untuk menyerang peradaban Nenoy. Penyerangan Yakjuj Makjuj pada periode ini diduga kuat memberi pengaruh untuk kehancuran peradaban Asyuria kuno.
4. Periode 500 SM
Pada periode 500 SM keberadaan Yakjuj Makjuj bergerak menguasai daerah di Asia Barat kemudian melewati lorong sempit Deriyal atau yang dikenal dengan Darial George yang terletak di pegunungan Kaukasus, Georgia.
Saat itulah Raja Dzulqarnain mendirikan benteng yang menutupi lereng sempit itu atas permintaan warga yang tinggal di sekitar. Dengan dibangunnya benteng penghalang Yakjuj Makjuj, penyerangan mereka terhalang dan tertahan menguasai negeri di sekitarnya.
5. Tahun 300 SM
Selanjutnya, Yakjuj Makjuj muncul dan mengarahkan ekspansi ke wilayah timur. Sejarawan Cina menyebut sosok Yakjuj Makjuj dengan sebutan 'Hyung Hu'.
Di era pemerintahan kaisar Qin Shi Huang, ia berhasil membuat tembok agung Cina yang pembangunannya selesai dalam 10 tahun. Nantinya keberadaan tembok besar tersebut bertujuan melindungi penduduk dari serangan Yakjuj dan Makjuj atau Hyung Hu.
6. Awal abad ke 4 Masehi
Kebangkitan sosok Yakjuj Makjuj terjadi pula setelah abad keempat masehi. Menurut catatan sejarah, Yakjuj Makjuj bangkit dan melakukan ekspansi ke Eropa yang dipimpin langsung Atilla the Hun.
Penaklukan yang dipimpin Atilla the Hun ini terbukti berhasil dan sanggup menaklukan kerajaan Romawi hingga beberapa abad kemudian.
7. Abad ke 12 Masehi
Sedangkan era Yakjuj dan Makjuj terakhir yakni bangkit dari permukaan bumi pada abad ke 12 masehi atau sekitar tahun ketujuh dalam kalender hijriah.
Yakjuj Makjuj yang dimaksud merupakan pasukan yang dipimpin langsung oleh Genghis Khan. Bersama pasukan Mongol, mereka menyerang berbagai kerajaan di sebelah barat Asia.
Serangan tersebut berhasil menguasai Kota Baghdad yang merupakan ibu kota di zaman khilafah Abbasiyah.