JATIMTIMES - Sukses digelar selama 3 tahun terakhir, event busana megah Malang Fashion Week 2021 kembali dihadirkan. Di tengah situasi pandemi Covid-19 yang belum usai, event fashion tersebut dilaksanakan secara hybrid (virtual dan juga offline).
Di tahun ini, Malang Fashion Week menyambut pecinta fashion di Kota Malang selama 3 hari. Yakni, mulai 22 hingga 24 Oktober 2021 di Transmart MX Mall Malang.
"Ini merupakan tahun keempat Malang Fashion Week, dan kami gelar secara hybrid dengan menerapkan protokol kesehatan. Jumlah penonton juga sangat terbatas. Sehingga masyarakat dapat menyaksikan secara online melalui kanal YouTube Malang Fashion Week (http://youtube.com/malangfashionweek )," ujar Project Director and Founder Malang Fashion Week, Agus Sunandar kepada MalangTIMES, Rabu (20/10/2021).
Dalam pagelaran ini, Malang Fashion Week mengusung tema 'Reborn' yang memiliki makna lahir kembali. Hal ini sebagai simbol kembalinya semangat dan rasa optimisme untuk terus berkarya kreatif, inovatif dan produktif, terlebih dalam pemulihan ekonomi di masa pandemi Covid-19.
"Malang Fashion Week juga para pelaku industri fashion dan UMKM, khususnya dari Kota Malang untuk bertahan dan kembali bangkit maju, bersamaan dengan mulai membaiknya kondisi perekonomian pasca pandemi dan resesi," jelasnya.
Dalam 3 hari nanti, bakal dihadirkan tema-tema fashion yang berbeda. Diantaranya, pada tanggal 22 Oktober 2021 bertema Evening Wear. Kemudian, di tanggal 23 Oktober 2021 mengusung tema Modest Wear & Kids, sedangkan di tanggal 24 Oktober 2021 dengan tema Irban Wear.
Event persembahan Indonesian Fashion Chamber (IFC) Chapter Malang tersebut tak hanya menyajikan fashion show semata, melainkan banyak sederet kegiatan yang menyertai. Mulai dari pameran produk fashion dan produk UMKM dan display artistik fashion item.
"Tahun ini kami juga memberi kesempatan pada siswa, mahasiswa, dan masyarakat umum untuk berkompetisi pada lomba-lomba yang diadakan. Seperti, Fashion Design Competition, Modelling Competition, Fashion Make-Up Competition, dan Face Icon," jelas Agus Sunandar.
Event Malang Fashion Week 2021 dinilai sebagai salah satu bentuk mendukung program-program pemerintah daerah di Malang Raya. Khususnya dalam pengembangan industri kreatif terutama bidang fashion di Malang Raya dan secara umum di Jawa Timur.
Juga, sebagai wadah pemulihan ekonomi khususnya dalam industri fashion, sekaligus mengkampanyekan 'Beli dan gunakan produk Indonesia'.
"Ini selaras dengan misi Malang Fashion Week 2021, yaitu mensukseskan program pemerintah untuk menjadikan Indonesia sebagai salah satu kiblat fashion dunia pada tahun 2025," pungkas Agus Sunandar.
Kegiatan yang akan digaungkan 2 hari lagi ini bakal menghadirkan 15 Guest Designer nasional dan internasional. Diantaranya, Sofie (Jakarta), Ali Charisma (Bali), Alben Ayub Andal (Surabaya), Ivan Gunawan (Jakarta), Alfatir Muhammad (Malang), Dhany Rose (Bogor), Hannie Hananto (Jakarta), Khanaan (Jakarta).
Kemudian, Lisa Fitria (Jakarta), Chaeralee (Jakarta), Yeti Topiah (Malang), Agus Sunandar (Malang), Aldre Indrayana (Surabaya), Ichwan Toha (Jakarta), Philip Iswardono (Yogyakarta), Lenny Agustin (Jakarta), serta dua desainer internasional yakni Zaimi Zulkafli dari Malaysia dan Gingersnap dari Prancis.
Untuk diketahui, tahun-tahun sebelumnya, Malang Fashion Week sukses diselenggarakan dengan megah dan spektakuler. Namun, kondisi pandemi di tahun 2020 lalu penyelenggaraannya dilakukan secara virtual, baru di tahun 2021 ini dilangsungkan secara hybrid.
Adapun, sederet rangkaian acara mengiringi event Malang Fashion Week 2021 ini. Yang mana, sebelumnya digelar Road To MFW 2021 yang meliputi launching MFW 2021, Seminar Trend Forecasting 2021/2022, Trunk Show Campaign di beberapa kota, Workshop desain dan produksi untuk UMKM, pendampingan UMKM, serta kurasi produk untuk pelaku UMKM dan desainer baru.
