MALANGTIMES - Demi membuktikan kepada seluruh rakyat Indonesia jika vaksin Covid-19 aman, Presiden Joko Widodo akan menjadi warga Indonesia pertama yang akan disuntik vaksin korona demi membuktikan keamanannya.
Langkah orang nomor satu di RI ini, rupanya akan diikuti oleh Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) di wilayah Kota Batu. Di mana, Forkopimda Kota Batu siap untuk menjadi yang pertama disuntik vaksin.
Baca Juga : Kembali Tinggi, Pasien Konfirm Tambah 10 Orang, Jumlah Kumulatif Hampir 1.000 di Batu
“Forkopimda harus jadi orang pertama. Ya pak Wakil Walikota Batu Punjul Santoso, pak Sekretaris Daerah (Sekda) Zadiem Effesiensi, biar masyarakat percaya Kota Batu juga percaya,” ucap Wali Kota Batu Dewanti Rumpoko, Senin (21/12/2020).
Dewanti menginginkan agar Forkopimda menjadi orang pertama yang mendapatkan vaksin tersebut, agar masyarakat percaya. Dengan demikian masyarakat tidak ragu untuk menggunakan vaksin.
Kebutuhan vaksin Covid-19 untuk Kota Batu kurang lebih ada 3 ribu vaksin. Vaksinasi Covid-19 itu bakal dilakukan oleh Dinas Kesehatan Kota Batu pada Maret 2021 mendatang. Anggaran yang diajukan kepada DPRD Kota Batu kurang lebih Rp 2,9 miliar dari Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD).
Kebutuhan vaksin itu akan diprioritaskan kepada mereka dengan risiko tinggi. Misalnya petugas kesehatan, TNI, Polri, petugas pelayanan. Setelah itu, baru vaksin akan diberikan kepada masyarakat Kota Batu. Mereka yang menerima itu targetnya warga yang usianya 15-59 tahun. Penerima vaksin masing-masing akan mendapatkan dua kali injeksi. Antara injeksi pertama dan kedua diberi rentang waktu 14 hari.
Baca Juga : Jatim Dapat Jatah 317 Ribu Vaksin Covid-19
Jadwal pemberian vaksin kepada warga Kota Batu berbeda dengan pemerintah pusat yang berencana memberikan vaksin pada November.
