MALANGTIMES - Sampai dengan hari ini (Selasa 25/8/2020), jumlah kasus terkonfirmasi positif covid-19 di Kabupaten Malang masih terus bertambah. Tercatat, hingga pukul 15.40 WIB sudah ada 699 kasus positif covid-19 di Kabupaten Malang.
”Berdasarkan data yang dihimpun Dinkes (Dinas Kesehatan) Kabupaten Malang, hingga tadi (Selasa 25/8/2020) sore, terjadi penambahan 10 pasien positif covid-19 menjadi 699 kasus,” terang Humas Satgas Covid-19 Kabupaten Malang Aniswaty Aziz.
Baca Juga : Kenalkan Track MTB Buatan Napi, Kompetisi Downhill Bakal Digelar Lapas Klas 1 Malang
Penambahan 10 pasien tersebut, kata Aniswaty, berasal dari Kecamatan Bululawang, Karangploso, Kromengan, Lawang, Pakis, dan Sumberpucung.
Sedangkan rinciannya adalah Kecamatan Lawang bertambah 4 pasien positif covid-19, Kecamatan Pakis bertambah 2 pasien. Kemudian Kecamatan Bululawang, Karangploso, Kromengan, dan Sumberpucung masing-masing bertambah 1 pasien.
”Selain jumlah kasus positif covid-19 yang mengalami penambahan, para pasien yang dinyatakan sembuh dari covid-19 juga bertambah 10 pasien,” sambung Aniswaty.
Dengan bertambahnya 10 pasien tersebut, membuat total kasus pasien terkonfirmasi positif covid-19 di Kabupaten Malang meningkat menjadi 519 kasus. ”Kalau data pasien yang meninggal karena covid-19, jumlahnya juga bertambah 1 orang menjadi 47 kasus,” ungkap Aniswaty.
Uniknya, meski bertambah hanya 10 pasien positif covid-19, jumlah pasien yang menjalani isolasi mandiri mengalami penambahan hingga 2 kali lipat.
”Hari ini (Selasa 25/8/2020) pasien positif covid-19 yang sudah diperkenankan menjalani isolasi rumah (mandiri, red) bertambah 20 orang. Sehingga total ada 82 pasien,” ucap Aniswaty.
Baca Juga : 10 Tahun Tak Diperhatikan Wali Kota Risma, Pemegang Surat Ijo Gruduk Balai Kota
Menurut Aniswaty, penambahan pasien yang menjalani isolasi mandiri hingga dua kali lipat tersebut lantaran beberapa pasien positif yang tercatat pada beberapa hari sebelumnya terpantau kondisinya sudah semakin membaik.
”Selain isolasi mandiri, juga ada 46 pasien positif covid-19 yang masih menjalani perawatan di rumah sakit. Sedangkan yang dirawat di gedung observasi ada 5 orang pasien,” pungkasnya.