MALANGTIMES - Keris Omyang Jimbe, nama pusaka yang berasal dari zaman Kerajaan Majapahit. Keris ini banyak dicari orang, karena dipercaya mampu mendatangkan rezeki. Omyang Jimbe juga dipercaya bisa digunakan untuk menagih utang.
Baca Juga : Hari ke 2 Proses Pencarian Pendaki Hilang karena Kesurupan, Puluhan Personel Dikerahkan
Cerita tersebut dituturkan Jumlair, peserta pameran keris yang diadakan di Pendopo Kantor Bupati Malang. "Biasanya, ada orang yang sulit untuk membayar utang. Dengan ada Omyang Jimbe, dipercaya bisa segera dibayar utangnya," ucap Jimmy, panggilan akrabnya, saat berbincang dengan MALANGTIMES.
Ditanya pusaka yang disenangi karena nilai sejarahnya, Jimmy sangat menyukai pusaka Ki Lurah Semar.Sebuah benda berbahan perak, dengan lengkung pada bagian ujung. Pusaka ini diperolehnya dari seseorang yang berusia 80 tahun. Kisahnya, pusaka diperoleh di sebuah sungai dekat wilayah Singosari. "Saya ngejar (pusaka) ini selama enam bulan," ujar pria yang sehari-hari menjual pusakanya di Pasar Besar, Kota Malang ini.
Ada lebih dari seratus pusaka milik Jimmy yang dipamerkan di pendopo yang beralamat di Jalan KH Agus Salim 7, Kota Malang. Beragam pusaka dipamerkan, dari jenis tombak, pedang, petrem hingga keris.
Beragam keris yang dibawa Jimmy untuk dipamerkan, di antaranya dapur sengkelat, sabuk inten, dan singo kikik, jenis keris peninggalan Kerajaan Madura. Untuk pamor keris, Jimmy membawa junjung derajat, melati rinonce, dan melati tumpuk.
Baca Juga : HMI Kisip Brawijaya Salurkan Bantuan APD dan Handsanitizer ke RS Saiful Anwar
Pusaka milik Jimmy dipamerkan sejak dua hari lalu dan akan berakhir Minggu (20/9/2015). Dia bersama 2 rekannya memamerkan pusaka untuk bisa dilihat secara langsung oleh para pengunjung. (*)