MALANGTIMES - Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (Disperkim) Kota Malang, melalui Bidang Pertamanan sebagai leading sektor, terus melakukan upaya mempercantik Kota Malang.
Setelah Taman Chairil Anwar, pihak Disperkim juga melakukan pembenahan pada kawasan Taman Jalan Borobudur yang berada di Kecamatan Blimbing. Disana akan dilakukan penataan fasilitas, dekorasi dan revitalisasi taman-taman dan median-median jalan yang ada.
Baca Juga : DLH Kota Malang Bekali Petugas dengan APD Hindari Tertular Corona
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Disperkim Kota Malang, Diah Kusumadewi, melalui Kepala Bidang (Kabid) Pertamanan, Kuncahyani mengungkapkan, jika saat ini, pengerjaan taman tersebut, tengah berproses.
Upaya mempercantik taman dilakukan mulai ujung pertigaan Blimbing, atau tepatnya depan Masjid Sabillah, sampai dengan kawasan taman yang berada atau terletak didepan arah Jalan Sudimoro.
"Pengadaan pot sudah direncanakan dalam Master Plan. Namun Revitalisasi Taman Jalan Borobudur tahun anggaran 2019 ini, diutamakan pada perbaikan lisban, tanaman median serta media tanam yang sebagian terbawa limpasan air hujan dikarenakan pembatas antara jalan dan taman yang sama ketinggiannya," bebernya kepada malangtimes.com.
Lanjutnya, dalam upaya revitalisasi tersebut, terbagi menjadi dua section. Pada section pertama, bentuk pola menyesuaikan dengan exsisting. Sementara, pada section kedua, memiliki pola organik dan namun dengan pola yang lebih seragam. "Nanti akan ditanami banyak jenis tanaman yang akan memperindah kawasan tersebut. Sehingga pengguna jalan bisa semakin nyaman dan merasakan suasana asri saat melintasi kawasan tersebut," jelasnya
Baca Juga : Cegah Penyebaran Covid-19, DLH Kota Malang Tutup Sementara Taman dan Hutan Kota
Sementara itu, untuk pengerjaan Taman Jalan Borobudur, saat ini pihak Disperkim Kota Malang tengah berproses. "Ditargetkan, pengerjaan taman tersebut bisa selesai dalam waktu dua bulan. Revitalisasi mulainya tanggal 6 Mei 2019 dan ditarget selesai 4 Juli 2019. Untuk nilai kontraknya sendiri sebesar Rp 172.245.000," pungkasnya.
