JATIMTIMES - Dalam ajaran Islam, sedekah merupakan amal ibadah yang memiliki kedudukan tinggi dan dianggap sebagai salah satu cara untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT. Namun, pertanyaannya kepada siapa sebaiknya kita memberikan sedekah? 

Melansir YouTube Lampu Iman, berikut ini 5 orang yang diprioritaskan mendapatkan sedekah. Dengan memprioritaskan sedekah ke lima orang ini, kamu akan mendapatkan pahala dan rezeki yang berlipat-lipat.  

1. Sedekah ke tempat orang yang kekurangan air

Baca Juga : Mukjizat Rasulullah yang Memanggil Sebuah Pohon di Tempat Berdirinya Masjid Syajarah

Sedekah paling utama jika dilakukan di tempat yang kekurangan air dan banyak orang mengalami kehausan. Jika tempat tersebut kekurangan air maka paling baik baik adalah mengalirkan air ke tempat tersebut. 

Air merupakan kebutuhan bagi makhluk hidup dan salah satu karunia yang Allah swt ciptakan. Sayangnya tidak semua makhluk memiliki akses untuk mendapatkan air secara bebas dan mudah. Air di anggap sebagai salah satu amalan yang berpahala besar.

Air adalah sumber dari semua kehidupan dan tidak mungkin dipisahkan dari kehidupan makhluk hidup. Oleh karena itu, memberi air minum kepada orang yang kehausan juga termasuk perbuatan sedekah yang akan ditanyakan Allah pada hari kiamat kepada hambaNya.

Hal ini sebagaimana disebutkan dalam Hadis Qudsi Allah berfirman "wahai anak Adam, Aku meminta minum kepadamu mengapa kamu tidak memberi minum kepadaku?". Si hamba menjawab "Wahai Tuhanku bagaimana aku memberi minum kepadamu sedang engkau Tuhan semesta alam". 

Allah berfirman "Hambaku si fulan telah meminta minum kepadamu, mengapa kamu tidak memberi minum kepadanya? Seandainya kamu memberinya minum kamu akan mendapatkan pahala di sisiku" (Hadis riwayat Muslim)

Nabi berpesan untuk menjadikan air sebagai sedekah utama. Hal ini terjadi karena Rasulullah menyadari bahwa betapa banyaknya air yang dibutuhkan tubuh manusia. Sebab manusia tidak dapat bertahan hidup tanpa adanya air.

2. Sedekah kepada orang yang memusuhi

Dari kitab nahibul Ibad karya Syekh Imam Nawawi albantani Rasulullah saw menganjurkan kepada umatnya untuk bersedekah kepada keluarga dekat yang memusuhi umatnya tersebut.

Dalam kitab tersebut dijelaskana bahwa Rasulullah saw: "Sedekah paling afdol atau utama ialah yang diberikan kepada keluarga dekat yang bersikap memusuhi." (Hadis riwayat Tabrani dan Abu Daud)

Tentunya seseorang yang bersedekah kepada kerabat yang memusuhinya bertujuan agar mereka tidak saling memusuhi serta agar hati mereka menjadi lembut dan sadar.

3. Sedekah kepada keluarga dan kerabat

Terkadang saking asyiknya bersedekah di luar, orang lupa memperhatikan sanak kerabatnya. Padahal sedekah terhadap sanak keluarga itu lebih utama. 

Pada suatu masa turun suatu ayat kepada Nabi Muhammad "Tidaklah kalian memperoleh pahala yang sempurna atau surga. Sehingga kalian sedekahkan dari harta yang paling kalian cintai dan apapun yang kalian sedekahkan kalian memperoleh pahala yang sempurna atau surga. Sehingga kalian sedekahkan dari harta yang paling kalian cintai dan apapun yang kalian sedekahkan. Maka sungguh Allah adalah zat yang maha mengetahui." (Al Quran surah Ali Imran ayat:92)

Baca Juga : Hukum Taruhan Bola Menurut Habib Anies

Mendengar ayat itu sahabat Abu tergerak hendak menyedekahkan harta terbaiknya yaitu kebun kurma. Lalu Nabi Muhammad saw sangat terkagum-kagum. 

Islam sangat melarang kepada umatnya untuk memutus tali persaudaraan. Oleh karena itu bersedekahlah apabila ada kerabat yang memusuhi agar persaudaraan antar sesama muslim tetap terjalin.

4. Sedekah ketika sedang sehat

Dalam hadist Syarah Riyadhus Shalihin Jilid 1 oleh Imam Nawawi, ditafsirkan bahwa ketika seorang muslim bersedekah dalam keadaan sehat adalah bentuk sedekah yang besar pahalanya.

Menurut Imam Nawawi, saat seorang muslim bersikap dermawan dan bersedekah dalam keadaan sehat itu seraya membuktikan keikhlasan hatinya dan cinta yang besar pada Allah SWT.

Tentu berbeda dengan kondisi orang yang tengah sakit maupun yang tengah berada di penghujung ajal. Pasalnya, kondisi ini akan membuat seorang muslim melihat harta bukan lagi miliknya (sudah putus asa dengan hidup).

5. Sedekah suami kepada istrinya

Bagi seorang laki-laki yang telah berkeluarga sedekah yang pahalanya sangat besar yaitu menafkahi istri dan anaknya.

Hal ini bahkan menjadi kewajiban, seperti dalam kitab Khudulin karya Syekh Imam Nawawi Albantani menafkahkan istri dan anak merupakan sedekah yang pahalanya jauh lebih besar daripada bersedekah kepada orang lain.

Allah subhanahu wata’ala berfirman : “Laki-laki (suami) itu pelindung bagi perempuan (istri), karena Allah telah melebihkan sebagian mereka (laki-laki) atas sebagian yang lain (perempuan), dan karena mereka (laki-laki) telah memberikan nafkah dari hartanya.” [Q.S. An-Nisa’ 34]

Demikian 5 orang yang harus diberi sedekah agar kamu dapat pahala melimpah dan rezeki yang berkah. Semoga bermanfaat.