Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Peristiwa

Sambut Lebaran, Masyarakat Blitar Semakin Bergairah Berburu Busana Thrifting

Penulis : Aunur Rofiq - Editor : A Yahya

05 - Apr - 2024, 10:23

Aktifitas belanja di toko Retromini jelang Idul Fitri tahun 2024
Aktifitas belanja di toko Retromini jelang Idul Fitri tahun 2024

JATIMTIMES - Hari terakhir bulan puasa Ramadan 2024 di Pasar Kademangan, Kabupaten Blitar, menjadi saksi dari kesibukan masyarakat yang luar biasa. Sejak pagi, jalanan menuju pasar sudah mulai ramai oleh lalu lintas kendaraan dan pejalan kaki yang berusaha mencari tempat parkir. Di tengah keriuhan  yang mempersiapkan diri menyambut Idulfitri, sebuah toko pakaian bekas menjadi destinasi utama bagi mereka yang mencari busana layak pakai dengan harga terjangkau.

Hari itu, sekelompok anak muda memacu motornya, mereka melewati Jembatan Kademangan yang menjadi ikonik, langkah pertama mengarah ke selatan melewati pemandangan yang khas: sungai yang mengalir tenang di bawah jembatan, sementara pedagang kaki lima menjajakan dagangan mereka di trotoar. Suasana yang khas ini menciptakan atmosfer yang menyenangkan bagi mereka yang berjalan kaki atau menggunakan sepeda motor.

Baca Juga : Daftar Tarif Tol Trans Jawa Selama Mudik Lebaran 2024

Setelah melewati jembatan, perjalanan dilanjutkan ke arah barat sedikit. Di sepanjang jalan ini, pasar dengan berbagai lapak dagangan menawarkan beragam barang mulai dari makanan hingga barang keperluan sehari-hari. Namun, yang menarik perhatian adalah sebuah gang kecil yang berbelok ke utara. Di sisi kanan gang tersebut, terdapat toko pakaian yang menjadi pusat perhatian: Retromini.

Saat melintasi pintu masuk Retromini, terlihat pemandangan yang menarik. Kaum muda dan tua berkerumun di dalam toko, sibuk memilih-milih pakaian yang tersusun rapi di rak-rak. Meskipun sebagian besar adalah pakaian bekas, sekitar 80 persen dari barang yang ditawarkan masih terlihat seperti baru. Warna-warni dan beragam model pakaian memenuhi ruangan, menawarkan berbagai pilihan bagi para pembeli.

Aktivitas jual beli berlangsung dengan lancar di sepanjang toko. Pembeli dengan penuh antusiasme memilih barang-barang favorit mereka, sementara di kasir, petugas siap melayani dengan ramah. Antrian pembayaran terlihat cukup panjang, tetapi tidak mengurangi semangat para pengunjung untuk mendapatkan barang-barang yang mereka inginkan.
Dengan suasana yang ramai dan penuh semangat, toko pakaian bekas ini menjadi destinasi yang tak terlupakan bagi mereka yang mencari pakaian berkualitas dengan harga yang terjangkau menjelang Hari Raya Idul Fitri. Melalui pengalaman berbelanja yang menyenangkan ini, para pengunjung meninggalkan toko dengan senyum di wajah, siap menyambut momen penting dalam hidup mereka dengan gaya yang khas dan tanpa harus merogoh kocek terlalu dalam.

Ya, aktivitas thrifting, yang menjadi tren belanja pakaian bekas namun masih layak pakai, semakin diminati menjelang Hari Raya Lebaran. Dalam sebuah pantauan yang dilakukan oleh Jatim TIMES di Pasar Kademangan, Kelurahan Kademangan, Kecamatan Kademangan, Kabupaten Blitar, terlihat antusiasme masyarakat yang tinggi, terutama di Retromini, sebuah toko pakaian bekas yang diklaim sebagai yang paling ramai di Blitar.

Retromini, sebuah destinasi favorit para pemburu fashion, terutama kalangan anak muda, mengalami lonjakan kunjungan menjelang perayaan Lebaran. Tidak hanya itu, kehadiran ibu-ibu atau orang tua yang mencari pakaian untuk keperluan Lebaran juga menjadi pemandangan umum di toko ini.

Saat memasuki toko Retromini, pengunjung disambut oleh suasana yang ramai dan bersemangat. Para pemburu fashion, dari berbagai kalangan usia, terlihat asyik memilih-milih pakaian yang tersusun rapi di rak-rak toko. Namun, yang menjadi perhatian adalah jaminan kebersihan dari barang-barang yang dijual.

Meskipun merupakan pakaian bekas, setiap barang yang dipajang di Retromini telah melalui proses pembersihan yang teliti. Sebelum ditempatkan di rak, setiap pakaian telah dicuci bersih untuk memastikan bahwa mereka dalam kondisi yang layak pakai dan bebas dari kotoran atau bau yang tidak diinginkan. Hal ini merupakan komitmen dari pemilik toko untuk menyediakan barang-barang berkualitas tinggi kepada pelanggan mereka.

Salah satu pengunjung, Yayuk, menyatakan alasan mengapa dia lebih memilih berbelanja di Retromini adalah karena variasi pilihan yang banyak serta adanya penawaran diskon yang menguntungkan. "Sering ada diskon gede-gedean. Seperti 100 ribu dapat tiga," ungkapnya dengan senyum, Kamis (4/4/2024). Yayuk juga menyoroti ramainya pasar pakaian bekas menjelang Lebaran, menunjukkan bahwa minat masyarakat terhadap thrifting semakin meningkat.

Baca Juga : DPKPCK Kabupaten Malang Bentuk Petugas TFL, Pastikan Program Bedah Rumah Tepat Sasaran

Aditya Sandra, pemilik Retromini, mengungkapkan bahwa omzetnya meningkat tiga kali lipat menjelang Lebaran. Ia menyatakan bahwa barang-barang seperti kaus dan celana merupakan yang paling laris terjual. "Omset yang jelas ada peningkatan. Yang paling laku di sini kaus dan celana," paparnya.

Menyikapi meningkatnya minat ini, pengunjung yang berbelanja di Retromini menegaskan bahwa mereka tidak hanya membeli untuk diri sendiri, tetapi juga untuk keluarga dan kerabat sebagai bagian dari persiapan menyambut Hari Raya.

 "Hunting-hunting dikit, ya buat menyambut lebaran. Masih baru belanja celana saja sih, niatnya nyari (celana) jeans sama kebutuhan anak saja," jelas Yayuk.

Keramaian yang terjadi di Retromini bukanlah hal yang baru. Aditya Sandra mengungkapkan bahwa lonjakan pelanggan mulai terasa sejak awal bulan puasa dan semakin meningkat menjelang Lebaran. "Tujuh hari lebaran semakin rame," ungkapnya.

Dari laporan ini, dapat disimpulkan bahwa minat masyarakat terhadap thrifting semakin meningkat menjelang Lebaran. Retromini menjadi saksi bisu akan fenomena ini, dengan peningkatan omzet yang signifikan dan antusiasme pembeli yang semakin tinggi. Hal ini menunjukkan bahwa thrifting bukan hanya sekadar tren, tetapi juga telah menjadi bagian dari budaya belanja masyarakat, terutama di momen-momen khusus seperti Lebaran.


Topik

Peristiwa baju lebaran kabupaten blitar baju bekas pakaian bekas


Bagaimana Komentarmu ?


JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Malang Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Aunur Rofiq

Editor

A Yahya