MALANGTIMES - Pelatih Sriwijaya FC Rahmad Darmawan mengakui kekalahan timnya usai dipermalukan 3-0 oleh Arema FC ketika bermain di Stadion Jakabaring Palembang, Sabtu (21/7/2018).
Atas kekalahan itu Rahmad Darmawan menilai permainan timnya bermasalah di babak kedua dan tim Arema FC bermain sangat bagus dan efektif.
"Kami melihat kondisi tim sangat terasa di laga tadi, mereka masih kelelahan karena padatnya jadwal pertandingan usai melawan Mitra Kukar," kata Rahmad Darmawan saat jumpa pers usai pertandingan, Sabtu (21/7/2018).
Lebih lanjut pelatih yang akrab disapa RD ini menilai tim asuhannya saat melawan Arema FC di babak pertama tidak ada masalah sama sekali. Menurutnya mereka bermain sangat bagus dan efektif sepanjang babak pertama usai.
Kemudian, babak pertama pergerakan pemain di semua sektor berjalan efektif, baik dari sektor pemain tengah Sriwijaya FC juga memberikan tekanan kepada tim lawan.
"Namun masuk babak kedua tim kami bermasalah dan itu terlihat sekali. Pemain kami tidak memberikan tekanan sama sekali kepada tim lawan," terang pelatih 52 tahun itu.
RD menerangkan babak kedua timnya bermain tidak maksimal, terbukti sektor pertahanan yang dijaga Bio Paulin kerab ditembus pemain penyerang Arema. Alhasil gawang Sriwijaya FC yang dijaga Teja Paku Alam kebobolan tiga gol.
"Terlihat babak kedua pertahanan kami bocor dan bocor akhirnya terjadi tiga gol," tegas pelatih eks Arema tersebut.
"Kami sudah mengganti dua pemain tengah, tapi tidak terlalu signifikan hasilnya," tegas pelatih asal Metro Lampung itu.
Meski timnya mengalami kekalahan, namun dirinya memberikan dukungan dan apresiasi pemainnya sudah memberikan permainan yang maksimal.
"Kami terima kasih kepada pemain sudah berjuang dan bermain bagus di laga ini. Kami juga ucapkan selamat kepada Arema bermain efektif dan memenangkan laga ini," ujarnya.
Pewarta : Imam Syafii
Editor :
