Setelah sempat hits dan mulai dikunjungi  banyak wisatawan jika libur datang, Pantai Gemah Keboireng Besuki Tulungagung menelan korban jiwa, Minggu (30/04/2017) siang.

Korban yang diidentifikasi, Rahma ndang (15) Pelajar dari Desa Kaligentong Pucanglaban Tulungagung.

"Anak saya masih kelas lima SD, Alhamdulillah selamat. Tadi pamit mau ke Rejotangan. Tak taunya nyampah Gemah" tutur Farida, orang tua Hilmi yang ikut rombongan bersama lima kawannya yang lain.  

Data dari kepolisian mengungkapkan, pukul 12.00 WIB korban bersama teman temannya bermain di pinggir Pantai Gemah tepatnya di tebing pereng ujung pantai gemah yg berdekatan langsung dg laut selatan.

Korban bersama teman temannya sudah diingatkan oleh panitia Pokdarwis pantai Gemah untuk tidak bermain ditebing, namun korban bersama teman temannya tidak mengindahkan imbauan dari panitia pokdarwis maupun dari team pengamanan pantai. 

Kapolres Tulungagung AKBP Yong Ferydjon melalui humas Tulungagung Bripka Endro Purnomo membenarkan kejadian tersebut. Menurut keterangan polisi, korban bersama temannya turun ke pantai dan berenang.

Karena ombak dan arus pantai besar korban terseret dan tenggelam, salah satu teman korban sempat menarik tangan korban namun dikarenakan arus kuat tangan korban terlepas dan terseret arus pantai. Sekira dua jam kemudian korban ditemukan oleh team SAR pantai Gemah di utara Goa bolong masuk Ds. Keboireng Kecamatab Besuki Tulungagung dalam kondisi sudah meninggal dunia. 

"Benar, kejadian tersebut telah tertangani. Korban ditemukan dalam keadaan meninggal dunia, lima yang lain selamat. Korban meninggal selanjutnya dibawa ke puskesmas Besuki untuk penanganan medis," tegasnya melalui sambungan telpon. 

Sementara itu data korban selamat antara lain, Muhamad Hilmi Yahya (11)pelajar kelas 5 SD, desa Sambidoplang, Sumbergempol.

Muhamad Sendi Pratama (14) Pelajar SMP, Sukorejowetan, Rejotangan. Muhamad Tamyis (15) Pelajar SMP, Tanjung Kalidawir.

Bayu Putra Prasetyo (14) Pelajar SMP, Sambidoplang, Sumbergempol dan Ahmad Zaky Iskandar (13) Pelajar SMP, Sawo  Campurdarat Tulungagung.