MALANGTIMES - Berbagi kepada orang lain dapat melalui apa saja, bentuknya pun bermacam-macam. Seperti yang dilakukan komunitas Sedekah Habit di Kota Malang ini.
Baca Juga : Draft Sudah Final, Besok Pemkot Malang Ajukan PSBB
Berawal dari keprihatinan terhadap kaum dhuafa yang telah lanjut usia, mereka turun tangan dengan cara yang sederhana namun bermanfaat. Komunitas yang diberi nama Sedekah Habit ini dibentuk pada 7 Juli 2015 oleh Mutiara Priza.
Mutiara sering berkeliling Kota Malang. Rasa ibanya muncul ketika banyak melihat tukang becak yang telah lanjut usia namun tetap bekerja keras. Setelahnya, ia mengajak lima sahabatnya untuk berbagi dengan memberikan nasi kotak.
Seiring waktu, teman-teman Mutiara lainnya pun turut membantu. "Lama-lama banyak yang ikutan, sekarang kurang lebih 200 anggota ikut membagikan nasi kotak tiap minggunya," ujar Primanty Hidayah Nur Savitri selaku Koordinator Volunteer.
Baca Juga : Hari ke 2 Proses Pencarian Pendaki Hilang karena Kesurupan, Puluhan Personel Dikerahkan
Setiap weekend, Sedekah Habit berkumpul dan membagikan 100 nasi kotak kepada kaum dhuafa lanjut usia di Malang. Tidak hanya sekedar membagikan rejeki saja, mereka pun kerap mengobrol lebih lanjut terkait pekerjaan dan keluarga dari kaum dhuafa tersebut.
Bergerak di bidang sosial dan membantu sesama, tak sedikit banyak pihak yang turut mendukung kegiatan dari Sedekah Habit, seperti adanya donatur yang membantu secara finansial maupun dalam bentuk sandang dan pangan.
Selain berbagi nasi kotak, Sedekah Habit mempunyai program renovasi rumah bagi yang membutuhkan. Setiap dua minggu sekali, mereka bergotong-royong melakukan survei dan renovasi rumah.
Jika pihak lain ingin berdonasi, dapat dilakukan di basecamp Sedekah Habit yang beralamatkan di Jalan Ciwulan Timur 101 Malang. Tidak menutup kemungkinan bahwa Sedekah Habit juga melakukan program pengobatan gratis dan siraman rohani untuk orang yang membutuhkan.(*)