Masyarakat Malang Raya dibuat kalang kabut menyusul beredarnya pesan melalui media chatting WhatsApp yang menyebut wilayah Kelurahan Sawojajar, Kecamatan Kedungkandang ,masuk zona merah.

Satu orang sudah dinyatakan sebagai pasien positif virus corona atau covid-19 di Kota Malang. Pasien ini tengah menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit Saiful Anwar (RSSA) Kota Malang.

Jumlah pasien positif virus corona atau covid-19 di Kota Malang bertambah. Informasi tersebut sebelumnya telah dirilis oleh Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa pada Selasa sore (24/3).

Tetesan air mata membasahi sela masker yang dikenakan dr Ungky Agus Setiawan saat memberikan keterangan kepada awak media beberapa waktu lalu.

Kemunculan virus corona atau covid-19 sampai ke Indonesia menjadikan Pemerintah Kota (Pemkot) Malang menetapkan status kedaruratan. Terlebih, salah satu pasien yang di rawat di Rumah Sakit Saiful Anwar (RSSA).

Kota Malang secara resmi telah mengumumkan ada dua pasien yang positif virus Corona atau Covid-19. Satu pasien telah dinyatakan meninggal dunia, satu lainnya merupakan mahasiswa Universitas Brawijaya (UB) yang tengah menjalani perawatan

Kota Malang secara resmi telah mengumumkan ada dua pasien yang positif virus Corona atau Covid-19, salah satunya yang tengah menjadi perbincangan yakni mahasiswa Universitas Brawijaya (UB).

Kabar mahasiswa Universitas Brawijaya (UB) Malang suspect atau terduga virus Corona atau Covid-19 sudah menuai hasil. Ya, hasil uji lab dari spesimen yang telah dikirimkan ke Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan (Balitbangkes) Kementerian Kesehata

Warga sekitaran Jalan Borobudur, Kelurahan Mojolangu, Kecamatan Lowokwaru, Kota Malang, dikejutkan dengan tewasnya seorang pegemudi pick up bernopol L 9454 BU yang tengah parkir dihalaman sebuah karaoke yang ada di sekitar Jalan Borobudur (14/3/2020).

Merebaknya virus Corona atau Covid-19 ke berbagai negara hingga ke Indonesia memunculkan kepanikan publik. Kewaspadaan akan penyakit ini meningkat, dengan segala gejala yang ada.

Polsekta Kedungkandang hingga saat ini masih terus memburu  pelaku penusukan hingga menyebabkan kematian terhadap Sugianto (19) seniman Jaranan.

Reza Al Hadad, warga asli Jalan Nyamplung gang 10, Surabaya harus bernasib apes. Niat ingin memiliki tubuh bugar dengan meminum jamu tradisional, malah membuat Reza harus mendapat perawatan di rumah sakit.

Hingga saat ini, Sabtu (21/12/2019) pihak kepolisian masih mendalami penyebab kematian salah satu mahasiswa UB (Universitas Brawijaya),

Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa, bersama sejumlah jajaran serta Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Jatim datang ke Rumah Sakit Saiful Anwar (RSSA) Kota Malang (8/4/2019).

Mayat yang ditemukan di selatan Jembatan Kedungkandang, terungkap identitasnya merupakan Suyono (34) warga Dusun Baran, Desa Urek - Urek, Kecamatan Gondanglegi, Kabupaten Malang. 

Pria brewok dengan baju Korpri serta berjaket biru dan bercelana pendek warna hitam membuat warga Desa Sukoharjo, Kecamatan Kepanjen, geger. Pasalnya, pria tanpa identitas berusia sekitar setengah abad ini, ditemukan mengambang di sungai Desa Sukoharj

Mantan narapidana kasus pembunuhan terhadap sang istri pada 2013 silam, yakni Imam Santoso (65) yang tinggal di sebuah rumah kos di Jalan Gempol Marga Bhakti, Sukun, Kota Malang, ditemukan tewas membusuk dikerubungi belatung, Sabtu (12/5/2018).

kibat tidak bisa melunasi biaya perawatan saat melahirkan, pasangan suami istri, Wahyu Sutrisno (49) dan Nur Azizah (23) warga Jalan KH. Malik Dalam, RT 7 RW 4, Kedungkandang, Kota Malang terpaksa harus merelakan bayi mereka ditahan di Rumah Sakit

Mayat pria tanpa identitas ditemukan dalam bak kamar mandi berukuran setengah meter per segi di area tempat pembuangan sampah di Jalan Pisang Kipas, Kelurahan Jatimulyo, Kecamatan Lowokwaru, Kota Malang.

Pihak Runah Sakit Syaiful Anwar Malang belum bisa memberikan keterangan terkait gelang pasien menempel di tangan Kakek Sanen.

Seorang pria yang diduga menderita gangguan kejiawaan tewas tertabrak Bus Restu rute Surabaya - Malang di Jalan Raya A. Yani, Kota Malang, Minggu siang (13 /12 /2015).

Korban yang meninggal dunia dalam peristiwa ledakan yang terjadi di wilayah RW 5, Kelurahan Bumiayu, Kecamatan Kedungkandang, Kota Malang, bertambah satu lagi. Sehingga total korban yang meninggal menjadi 3 orang.

Hari ini, Senin (26/10/2015), Laboratorium Forensik Kepolisian Daerah Jawa Timur (Labfor Polda Jatim) akan melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) secara lebih rinci.‎

Korban meninggal ledakan yang terjadi di Kelurahan Bumiayu, Kecamatan Kedungkandang, Kota Malang, bertambah menjadi dua orang. ‎

Kapolresta Malang, AKBP Singgamata SIK MH, mengunjungi korban ledakan yang terjadi di Kelurahan Bumiayu, Kecamatan Kedungkandang, Kota Malang, dini hari.